JUARA.NET - Veteran kelas welter, Demian Maia, menginginkan duel menghadapi Nate Diaz sebelum memutuskan untuk pensiun dari UFC.
Demian Maia baru saja melakoni pertandingan ke-33 selama berkarier di UFC.
Dalam gelaran UFC 263, Demian Maia menghadapi jagoan Muslim, Belal Muhammad, pada Minggu (13/6/2021) WIB di Glendale, Arizona.
Sudah berusia 43 tahun, Demian Maia sudah diprediksi banyak pihak bakal mengalami kekalahan menghadapi Belal Muhammad, yang sekaligus menjadi duel terakhirnya sebagai jagoan UFC.
Pada duel itu, terbukti Demian Maia memang kalah dengan keputusan angka mutlak dari Belal Muhammad.
Presiden UFC, Dana White, kemudian mengatakan bahwa kontrak dan karier Demian Maia bersama dengan organisasinya sudah berakhir.
Dana White juga tidak melihat bahwa legenda UFC ini bakal bertarung lagi di arena oktagon dalam waktu dekat.
Meski mengetahui kariernya di UFC sudah berakhir, Demian Maia masih menginginkan satu pertarungan lagi sebelum memutuskan untuk pensiun.
Baca Juga: Belal Muhammad Lulus Cum Laude Lawan Master Takedown
Untuk duel terakhir, Demian Maia menginginkan jagoan gangster UFC, Nate Diaz, sebagai lawan pamungkas sebelum memutuskan untuk pensiun.
Melalui media sosial Instagram pada hari Senin waktu setempat, Demian Maia berkaca kepada kekalahannya dari Belal Muhammad di UFC 263 dan menuliskan keinginannya tersebut sebelum pensiun.
Lihat postingan ini di Instagram
"Pada malam kemarin, saya sudah mencoba dengan keras dan sayangnya saya tidak menampilkan performa terbaik," tulis Demian Maia dikutip Juara.net dari BJPenn.
"Betapapun frustrasinya, saya terus mencoba sampai akhir dan pertarungan itu sudah berlalu sekarang."
"Saya sudah melihat ke depan seperti saya tahu waktu berlalu begitu cepat dan saya tidak akan melakukan ini lebih lama lagi."
"Nate Diaz, Saya melihat komentar Anda di konferensi pers dan berpikir Anda hebat juga. Anda petarung hebat yang mana mewakili jiu-jitsu dan Anda benar-benar nyata. Saya menghormati itu," tulis Demian Maia.
"Terlepas dari semalam, saya tahu masih memiliki satu duel tersisa dalam diri saya."
"Bukan rahasia lagi bahwa saya merasa seperti UFC adalah rumah saya, di mana saya ingin mengakhiri karier."
"Sekarang saya tidak tahu apakah mereka akan memberi saya satu duel lagi atau tidak, tetapi jika mereka memberikan itu, saya akan merasa terhormat untuk melakukan duel MMA terakhir dengan Anda."
"Seseorang yang selalu datang untuk bertarung, yang mana mewakili Brazilian jiu-jitsu dan yang saya hormati."
Baca Juga: Kiamat dari Jagoan Muslim Bikin Karier Legenda Kuncian Resmi Tamat
"Saya sudah melalui perjalanan karier yang panjang, bertarung cukup banyak dengan semua orang, dan bangga mewakili jiu-jitsu sebaik mungkin."
"Jika bisa menjalani satu duel lagi, saya tidak ingin menyia-nyiakannya dengan seseorang yang tidak saya hormati. Jadi, jika Anda menginginkannya dan UFC mau melakukan itu, pertarungan itu akan terjadi serta menjadi dansa terakhir saya. Rasa hormat saya," pungkas Demian Maia.
Dengan Maia sudah berkarier bersama UFC sejak 2007, seharusnya UFC dan Dana White mengabulkan permintaan salah satu legendanya tersebut.
Demian Maia bisa dibilang sudah memberikan banyak hal untuk UFC melalui pertarungan-pertarungan yang sudah dijalaninya.
Selama berkarier, Demian Maia sendiri tercatat pernah bertarung menghadapi jagoan-jagoan elite berstatus legenda seperti Chael Shonen, Anderson Silva, Chris Weidman, sampai petarung seperti Jorge Masvidal dan Ben Askren.
Sangat disayangkan oleh penggemar UFC jika Dana White tidak mengabulkan permintaan Demian Maia mengingat statusnya sebagai legenda, apalagi lawan yang diinginkannya adalah Nate Diaz.
Duel ini bisa diharapkan akan mendapatkan perhatian dari penggemar di mana bakal mempertemukan dua nama besar di oktagon.
Baca Juga: Hasil UFC 263 - Jagoan Muslim Bikin Jagoan Veteran di Ambang Pensiun
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Instagram, bjpenn.com |
Komentar