Berat Badan Kacau Balau, Dewa Perang UFC Minta Duel Trilogi

JUARA.NET - Mantan raja kelas terbang UFC, Deiveson Figueiredo, berkilah pengaturan berat badan yang kacau mengakibatkan kekalahannya di UFC 263.

Deiveson Figueiredo kehilangan sabuk juara kelas terbang UFC yang sempat dipegangnya sejak 19 Juli 2020.

Dalam duel ulang menghadapi Brandon Moreno di UFC 263, Minggu (13/6/2021) di Glendale, Arizona, Deiveson Figueiredo mengalami kekalahan di ronde 3 lewat kuncian.

Hasil ini terbilang mengejutkan karena duel pertama Deiveson Figueiredo vs Brandon Moreno pada 12 Desember tahun lalu berlangsung ketat.

Laga tersebut berakhir imbang dan dengan poinnya sempat dikurangi, Figueiredo pantas merasa dirinya ketika itu menang.

Baca Juga: Hasil UFC 263 - Dewa Perang Menyerah Dicekik, Brandon Moreno Raja Baru Kelas Terbang

Tetapi, jagoan berjulukan Dewa Perang itu malah tampil lebih jelek dan mengalami kekalahan telak dicekik Moreno dengan rear-naked choke.

Ada yang aneh dari penampilan Figueiredo di UFC 263.

Hal itu sempat diutarakan oleh Moreno dan Bos UFC, Dana White, yang menyatakan Figueiredo kelihatan lambat.

Sang Dewa Perang pun mengakui bahwa penampilannya memang tidak wajar.

"Ini gara-gara pemangkasan berat badan," kata Figueiredo seperti dikutip Juara.net dari BJPenn.

"Saya tidak menjalani pemangkasan berat badan yang sehat, sangat susah mendapatkan berat yang dibutuhkan kali ini," lanjut jagoan asal Brasil.

"Saya berangkat ke arena dengan merasa tidak enak."

"Saya tahu ini bukan hari saya, tetapi saat masuk ke oktagon, saya menyerahkan semuanya ke tangan Tuhan."

Baca Juga: UFC 263 - Brandon Moreno, Raja Baru Kelas Terbang yang Dulu Pernah Dibuang

"Pada akhirnya, saya tidak bertarung seperti biasanya."

Mengalami kendala di luar kapabilitasnya sebagai petarung, Deiveson Figueiredo pun langsung meminta duel trilogi melawan Brandon Moreno.

"Saya ingin meminta duel ulang sesegera mungkin kepada Dana White."

"Saya berharap bisa mendapatkannya karena saya menang d laga petama setelah poin saya dikurangi."

"Saya mau trilogi. Dia merebut sabuk saya, hal pertama yang pernah saya menangi."

Akan tetapi, belum tentu keinginan Dewa Perang bakal dikabulkan UFC.

Pasalnya, juga ada Askar Askarov yang pantas disabung untuk laga perebutan sabuk juara berikutnya.

Merupakan penantang peringkat 2, Askarov belum pernah kalah dalam karier MMA profesional, termasuk rekor 3 kali menang dan sekali imbang di UFC.