MotoGP Catalunya 2021 - Marc Marquez Sebut Honda Motor Pemenang yang Sulit

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Sabtu, 5 Juni 2021 | 10:00 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada balapan MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, Minggu (30/5/2021).
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada balapan MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, Minggu (30/5/2021).

JUARA.NET - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, merasa motor Honda merupakan motor pemenang yang sulit dikendalikan.

Marc Marquez terlihat belum seutuhnya kembali mencapai level terbaik jelang MotoGP Catalunya 2021 yang akan berlangsung di Sirkuit Catalunya pada akhir pekan ini.

Sejak memutuskan kembali pada seri MotoGP Portugal 2021 di Sirkuit Portimao usai absen lama karena cedera, The Baby Alien tidak pernah finis lebih baik dari posisi keenam.

Sempat menunjukkan aura sebagai juara pada seri MotoGP Prancis 2021, Marc Marquez justru gagal finis.

Hal itu juga yang terjadi pada seri MotoGP Italia 2021, di mana Marc Marquez kembali gagal finis karena kecelakaan.

Meski belum kembali sebagai mesin kemenangan tim, pembalap berusia 28 tahun ini melihat tanda-tanda bahwa kendaraan Honda sekarang bisa menjadi pemenang.

Akan tetapi, kendati menyebut kendaraannya sebagai pemenang, Marc Marquez mengaku motor Honda sulit dikendarai.

Hal itu juga dialami rekannya, Cal Crutchlow, pada MotoGP 2020.

"Tentu saja, Honda dalam beberapa tahun terakhir telah berubah menjadi motor yang sulit tetapi sebuah motor pemenang."

Baca Juga: Maverick Vinales Buat Perubahan jelang MotoGP Catalunya 2021, Begini Respons Valentino Rossi

"Saya pikir sekarang lebih kurang berada di level yang sama. Ini motor yang sulit, kami memiliki beberapa titik lemah tetapi potensinya saya yakini ada di sana," kata Marc Marquez dikutip Juara.net dari Crash.

"Faktanya bahwa tahun lalu saya tidak berada di lintasan. Cal Crutchlow berlomba namun merasakan hal yang sama kendati level motornya sangat bagus."

"Jadi, mungkin kami kalah satu tahun di sana untuk melanjutkan pengembangan dan mempertahankan level yang sama dengan lawan kami."

"Namun, Honda bekerja dengan sangat keras untuk mengembangkannya, untuk mencoba dan memberi pembalap sebuah motor yang bagus, motor yang lebih baik dan mudah dikendarai," jelas Marc Marquez.

Juara dunia delapan kali ini juga membahas tingkat kebugarannya yang berubah dari hari ke hari saat membalap lagi serta tidak sepenuhnya memahami paket yang ditaruh pada motornya.

"Sejak saya kembali, hal itu sudah terjadi dan sulit untuk memahami apa yang terjadi di trek serta motor," lanjut Marc Marquez.

"Maksud saya, saya mulai dengan sedikit pengaturan atau dengan item baru yang dibawa Honda dan semua pembalap tahun lalu."

Baca Juga: MotoGP Catalunya 2021 - Alasan Sederhana yang Bikin Valentino Rossi Ngacir

"Tetapi, ketika saya mengendarai motornya, saya tidak paham apa pun. Saya kembali ke motor standar, motor yang saya gunakan pada tahun 2020 di Jerez. Itu lebih baik, tetapi saya masih belum paham."

"Jadi saya katakan 'Saya butuh kilometer'. Beberapa kilometer banyak mengubah motor."

"Hanya dengan mengendarai saya terus meningkat tahap demi tahap, tetapi khususnya saya merasa berkembang banyak jika mengendarai dengan kondisi bugar."

"Anda dapat berkendara dengan cara yang sama dari FP1 sampai ke balapan. Sekarang selama akhir pekan saya merasa akan berkendara dengan cara yang berbeda dari satu hari ke hari lainnya," pungkas Marc Marquez.

Baca Juga: Moto3 Catalunya 2021 - Super Percaya Diri, Begini Harapan Pembalap Indonesia

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

 


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Crash.net


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X