Tak Setengah Hati, Jan Blachowicz Pensiunkan Lawan di UFC 266 dengan KO

By Fiqri Al Awe - Kamis, 3 Juni 2021 | 16:00 WIB
Juara kelas berat-ringan UFC, Jan Blachowicz, saat merayakan kemenangan atas Israel Adesanya pada ajang UFC 259 di UFC Apex, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Minggu (7/3/2021).
TWITTER.COM/UFCEUROPE
Juara kelas berat-ringan UFC, Jan Blachowicz, saat merayakan kemenangan atas Israel Adesanya pada ajang UFC 259 di UFC Apex, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Minggu (7/3/2021).

JUARA.NET - Penguasa kelas berat ringan, Jan Blachowicz, sepertinya sudah mantap mengincar kemenangan KO pada UFC 266.

Juara kelas berat ringan UFC, Jan Blachowicz, akan menghadapi penantang utamanya, Glover Teixeira, pada bulan September mendatang.

Bertajuk UFC 266, duel melawan Gloveir Teixeira bakal menjadi pertarungan mempertahankan gelar kedua yang dilakoni Jan Blachowicz.

Sebelumnya, Jan Blachowicz tampil luar biasa trengginas kala menghadapi juara kelas menengah UFC, Israel Adesanya.

Jika Jan Blachowicz sebelumnya menghadapi jagoan yang masih terbilang muda, calon lawannya di UFC 266 merupakan petarung gaek berusia 41 tahun.

Hal itu berarti Jan Blachowicz kemungkinan besar akan menjadi kambing hitam pensiunnya Glover Texieira dari UFC.

Menariknya, kondisi ini sama sekali tidak memengaruhi perasaan Jan Blachowicz jelang UFC 266.

Baca Juga: Kerap Diremehkan, Jan Blachowicz Berpengaruh untuk MMA Polandia

Tetap dingin, Blachowicz justru mengaku senang jika ia menjadi lawan terakhir Teixeira di UFC.

Blachowicz bahkan berjanji bakal menyudahi karier Teixeira dengan kekalahan KO.

"Itu malah sebuah kehormatan buat saya jika memang akan menjadi bentrokan terakhirnya," cerita Blachowicz dilansir Juara.net dari Sportskeeda.

"Saya akan menunjukkan hal terbaik yang bisa saya berikan untuknya."

"Tetapi saya minta maaf ya Glover, saya harus memukul KO Anda," tutup jagoan UFC asal Polandia tersebut.

Pada akhirnya, Blachowicz mengimani bahwa setiap jagoan punya jalan mereka masing-masing.

Yang terpenting untuknya saat ini adalah memenangi duel di UFC 266 tersebut.

"Apapun yang terjadi pada lawan Anda setelah duel, entah dia akan lanjut bertarung atau pensiun, ini semua tentang kehidupan mereka," tegas Blachowicz.

Baca Juga: Misi Raja Haus Respek Terpenuhi, Petarung Duel Terhebat 2020 Sudah Kalah Pamor

"Cuma itu, Anda tak perlu berpikir terlalu jauh."

"Bagi saya, hal paling penting adalah keluar sebagai pemenang," pungkasnya.

Teixeira memang merupakan jagoan gaek UFC yang cukup disegani.

Meski berusia sudah cukup tua, kehebatan Teixeira di oktagon masih belum luntur.

Dalam lima pertarungan terakhirnya di UFC, Teixeira bahkan berhasil menyapu bersih semuanya dengan kemenangan.

Luar biasanya lagi, seluruh kemenangan tersebut dipetik Teixeira lewat KO dan kuncian.

Oleh karena itu, tidak aneh jika Blachowicz menganggap duel UFC 266 melawan Teixeira adalah hal yang serius.

Baca Juga: Kemenangan Jan Blachowicz Jadi Kunci Jawaban Hadapi Israel Adesanya

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Sportskeeda.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X