Marc Marquez Ungkap Dalih Kuntit Maverick Vinales di Sesi Kualifikasi

By Reinaldo Suryo Negoro - Minggu, 30 Mei 2021 | 11:00 WIB
Marc Marquez, bongkar masalah yang bikin Honda melempem di MotoGP 2021.
MOTOGP.COM
Marc Marquez, bongkar masalah yang bikin Honda melempem di MotoGP 2021.

JUARA.NET – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengungkapkan alasannya membuntuti Maverick Vinales di sesi kualifikasi MotoGP Italia 2021.

Pada sesi kualifikasi pertama MotoGP Italia 2021, Sabtu (29/5/2021) di Sirkuit Mugello, terjadi momen unik nan mengesalkan yang meilbatkan Marc Marquez dan Maverick Vinales.

Momen tersebut adalah ketika pembalap bernomor 93 tersebut terus-terusan menjadi buntut Marc Vinales.

Di cuplikan video, Vinales terlihat sangat kesal ketika dibuntuti sang juara dunia delapan kali ini.

Kekesalan pembalap bernomor 12 makin bertambah karena ia harus tersalip oleh Aleix Espargaro sehingga membuatnya gagal menyentuh sesi kualifikasi kedua.

Tentu hal ini membuat orang bertanya-tanya mengapa pembalap sekaliber Marc Marquez mau melakukan cara yang dianggap licik seperti itu.

Dilansir Juara.net dari Crash.net, pembalap dengan julukan The Baby Alien ini mengungkapkan alasannya membuntuti Maverick Vinales.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Italia 2021 - Helm Spesial Tak Beri Valentino Rossi Tuah

 

"Setelah FP4 saya berkata kepada tim: 'Saya tidak merasakan motornya, saya tidak merasakan apa-apa, kita perlu membuntuti seseorang',” kata Marc Marquez.

“Kami memeriksa daftarnya, pembalap tercepat adalah Vinales, jadi kami memilihnya karena dia yang tercepat yang tidak langsung masuk ke kualifikasi 2.”

“Tetapi, jika ada pembalap lain yang lain lebih cepat, kami akan memilih yang lain.”

"Kemudian saya membuntutinya,”

“Hal tersebut adalah sebuah taktik karena itulah satu-satunya cara untuk meningkatkan diri.”

"Saya ingin berada di level lain dan posisi lain untuk bisa finis terdepan dan meminta yang lain mengikuti saya, seperti yang sering terjadi di masa lalu. Tetapi, saya tidak seperti ini.”

Meskipun begitu, Marc Marquez sadar betul bahwa apa yang dilakukannya itu membuat kesal Maverick Vinales karena juga pernah mengalaminya di masa lalu.

Baca Juga: Pinang Marc Marquez Gabung Timnya di MotoGP, Valentino Rossi Wajib Penuhi Syarat Ini

 

Karena itulah, Marquez mengatakan bahwa dia langsung meminta maaf kepada Vinales sebelum masuk ruang konferensi pers.

"Saya tahu karena saya juga merasakan apa yang dirasakan Maverick pada masa lalu,” lanjutnya

“Untuk alasan itu, saya bertemu Maverick sebelum saya memasuki konferensi pers, di mana semua TV ada di sana.”

“Pertama-tama saya minta maaf karena tahu tindakan itu tidak sepenuhnya adil dan yang saya katakan adalah: 'Anda punya alasan untuk marah'.”

Akan tetapi, pembalap berusia 28 tahun ini agaknya tidak terlalu menyesalinya karena berpendapat apa yang dilakukan tersebut tidak melanggar aturan.

"Tetapi pada akhirnya, aksi saya itu masih di dalam aturan,” tandasnya

“Dalam batas tetapi masih dalam aturan.”

Baca Juga: Bukan Dirinya atau Petahana, Dua Pembalap Ini Gacoan Marc Marquez Juarai MotoGP 2021

 

“Apa yang saya lakukan adalah mencoba menemukan situasi yang sempurna untuk mendapatkan performa saya secara 100% dan memperoleh hasil terbaik," pungkas jagoan kelahiran Cervera tersebut.

Berkat aksinya tersebut Marc Marquez berhasil menduduki urutan pertama di Q1 dan lolos ke Q2 bersama Aleix Espargaro.

Namun di Q2, Marquez tidak bisa berbuat banyak karena hanya finis di urutan ke-11.

 


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Juara.net, Crash.net


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X