JUARA.NET - Dua jagoan debutan mendapatkan hasil UFC Vegas 27 tidak bagus, yang sekaligus menjadi pencerahan buat mereka bahwa berlaga di oktagon itu berat.
Dua petarung debutan, Rafael Alves di kelas ringan dan Juancamilo Ronderos, membuka tirai UFC Vegas 27, Minggu (23/5/2021) dini hari WIB.
Rafael Alves menghadapi Damir Ismagulov di kelas ringan.
Membawa rekor 5 kali menang beruntun dalam penampilan terakhir, Rafael Alves cukup percaya diri masuk ke oktagon.
Mantan petarung Combate Americas dan Titan FC itu berjalan dari ruang ganti sambil berjoget-joget.
Baca Juga: UFC Vegas 27 - Misi Lumat Jagoan yang Berpotensi Cekik Israel Adesanya
Wanna dance? ????@rafael_theturn is feeling good before his debut at #UFCVegas27 pic.twitter.com/8iMekZF2zF
— ESPN MMA (@espnmma) May 22, 2021
Akan tetapi, UFC jelas berada di level yang berbeda dari kompetisi yang sebelumnya bisa ditaklukkan Alves dengan mudah.
Apalagi, Damir Ismagulov bukan lawan sembarangan.
Ismagulov datang ke UFC Vegas 27 berbekal 14 kemenangan beruntun termasuk 3 di UFC.
Terakhir, Ismagulov malah menaklukkan calon lawan Islam Makhachev pada 17 Juli mendatang, Thiago Moises.
Hanya, Damir Ismagulov memang sudah lama tidak bertarung dengan laga melawan calon korban Islam Makhachev itu terjadi pada 31 Agustus 2019.
Alves sempat mencoba agresif begitu laga dimulai.
Serbuan awalnya membuat Ismagulov terjatuh, tetapi hanya itu aksi terbaik Alves.
Baca Juga: UFC Vegas 27 - Libas Rob Font, Jagoan Tanpa Cinta Punya Opsi 2 Sabuk Juara
Setelah itu, Ismagulov balik mendominasinya dalam pertarungan bawah yang menghiasi sebagian besar pertarungan dalam 3 ronde.
Ismagulov tercatat mendaratkan 54 significant striker, lebih dari dua kali lipat perolehan Alves.
Ismagulov juga mencatatkan waktu kontrol lebih dari 6 menit sementara Alves hanya kurang dari semenit.
Alves sempat mencoba bangkit di ronde terakhir, tetapi upayanya tidak cukup.
Sang debutan mendapati beratnya berlaga di oktagon dengan dinyatakan kalah angka mutlak 28-29, 28-29, 28-29 dari Ismagulov.
Nasib lebih tragis diperoleh debutan lainnya, Juancamilo Ronderos.
Ronderos tampil dalam pemberitahuan singkat untuk menggantikan Raulian Paiva yang sakit dalam proses penurunan berat badan.
Baca Juga: UFC Sabung Sepupu Khabib yang Paling Barbar Lawan Jagoan Jarang Kalah
Berlaga di catchweight 58,28 kg, Ronderos sebetulnya membawa rekor selalu menang dalam 4 laga terakhirnya di ajang WXC.
Namun, yang dihadapinya adalah David Dvorak yang merupakan penantang peringkat 11 di kelas terbang UFC.
David Dvorak mengusung rekor dua kali menang dalam dua pertarungan pertamanya di oktagon.
Lebih berpengalaman, Dvorak hanya membutuhkan waktu setengah ronde untuk menghabisi perlawanan sang debutan.
Sebuah cekikan rear-naked choke dari Dvorak yang dilakukan hanya dengan satu tangan memastikan Ronderos mengalami pengalaman yang tidak menyenangkan dalam laga debutnya di oktagon.
Only one arm needed by @DavidDvorak18 to finish the choke ???? #UFCVegas27 pic.twitter.com/8pC6TilzO7
— ESPN MMA (@espnmma) May 22, 2021
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ESPN, Fox Sports |
Komentar