JUARA.NET - Petarung kelas ringan UFC, Islam Makhachev, buka suara soal rencana duel dia berikutnya yang hanya menghadapi lawan ecek-ecek.
Islam Makhachev sedang diplot saudara seperguruannya, Khabib Nurmagomedov, untuk menjadi juara baru kelas ringan UFC.
Islam Makhachev direncanakan akan menggantikan Khabib Nurmagomedov sebagai raja divisi tersebut.
Khabib memproyeksikan Makhachev bisa mendapatkan laga perebutan sabuk juara kelas ringan UFC pada akhir tahun ini atau awal tahun depan.
Karena Makhachev saat ini masih menempati ranking 11 dalam daftar penantang kelas ringan, dia jadi harus menghadapi lawan-lawan top 10 dalam laga berikutnya untuk memenuhi target Khabib.
Baca Juga: Mentas Selepas Lebaran, Islam Makhachev Cuma Kebagian Lawan Ecek-ecek
Islam Makhachev sudah punya jadwal bertarung lagi selepas lebaran.
Petarung berusia 28 tahun itu diagendakan naik oktagon dalam gelaran UFC pada 17 Juli mendatang.
Akan tetapi, ternyata dia tidak mendapatkan lawan dari jajaran Top 10 penantang kelas ringan.
Makhachev hanya akan menghadapi jagoan non-ranking, Thiago Moises.
Kondisi ini sama saja seperti sebelum lebaran di mana Makhachev terakhir juga menghadapi Drew Dober, seorang petarung yang ketika itu non-ranking, pada 6 Maret lalu.
Via akun Twitter-nya, Makhachev mengungkapkan perasaan frustrasinya karena sekali lagi gagal mendapatkan lawan dari jajaran Top 10.
"Top 10 dari kelas ringan adalah sekumpulan petarung tukang kabur. Tidak satu pun yang menerima pertarungan yang ditawarkan kepada mereka," cuit Makhachev.
TOP 10 of LW division is a bunch of old ass slick fighters. Not a single one accepted the fight they were offered.
— Makhachev Islam (@MAKHACHEVMMA) May 13, 2021
NO MATTER WHAT, I’M GONNA KEEP MOVING AND GET THAT BELT SOON, with or without these clowns. See you July 17 @ufc @espnmma https://t.co/j0Df3tNDaT
Baca Juga: UFC Sedang Bergejolak, Kapan Islam Makhachev Obrak-abrik Lagi?
"Tidak peduli. Saya akan tetap bergerak maju dan mendapatkan sabuk juara dengan atau tanpa badut-badut ini. Sampai jumpa pada 17 Juli."
Makhachev memang diketahui tidak kurang berusaha mendapatkan duel melawan jagoan Top 10.
Setelah melawan Dober, Makhachev melontarkan tantangan setidaknya kepada Paul Felder dan Rafael dos Anjos.
Tahun lalu Makhachev juga sudah pernah ditolak Dan Hooker dan Michael Chandler.
Penolakan para jagoan elite ini sebetulnya bisa dimengerti.
Mereka boleh jadi jeri pada Islam Makhachev lantaran belum menemukan cara bagaimana menghambat gaya bertarung jagoan Dagestan itu yang memang sangat mirip dengan Khabib Nurmagomedov.
Laga melawan Makhachev sangat berbahaya buat para jagoan Top 10 sementara mereka sendiri juga sedang meniti jalan menuju sabuk juara.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : |
Komentar