Demi Titel Juara UFC, Pemilik Sikut Horor Tinggal di Hutan Belantara

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Senin, 10 Mei 2021 | 22:00 WIB
Petarung kelas berat ringan UFC, Jiri Prochazka.
TWITTER @JIRI_BJP
Petarung kelas berat ringan UFC, Jiri Prochazka.

JUARA.NET - Jagoan kelas berat ringan, Jiri Prochazka, mengungkapkan hal yang tak biasa mengenai gaya hidupnya demi menjadi yang terbaik di UFC.

Jiri Prochazka pada 2 Mei lalu berhasil meraih kemenangan atas mantan rival Jon Jones, Dominick Reyes.

Kemenangan tersebut diraih dengan cara yang tidak membosankan seperti melalui hitungan angka.

Jiri Prochazka berhasil menghabisi Dominick Reyes dengan KO horor melalui serangan sikut berputar.

Serangan tersebut memastikan Dominick Reyes tersungkur tak sadarkan diri di lantai oktagon.

Kemenangan melalui sikut berputar itu bahkan membuat Jiri Prochazka masuk dalam kandidat KO of the Year alias KO terbaik tahun ini.

Berhasil mengalahkan Dominick Reyes dengan KO menakjubkan membuat penggemar MMA ingin mengetahui lebih dalam mengenai kandidat penantang titel juara kelas berat ringan UFC ini.

Melalui wawancara bersama RT Sport MMA, Jiri Prochazka mengungkapkan hal yang cukup menarik dalam menjalani kehidupannya sebagai jagoan MMA.

Jagoan MMA dikenal menyukai hal-hal berbau mewah dan sorak-sorai pesta, tetatpi hal itu berbanding terbalik dengan apa yang dilakukan Jiri Prochazka.

Baca Juga: Menang Cantik, Jiri Prochazka Malah Tidak Senang Duel Lawan Dominick Reyes

Prochazka justru mengatakan bahwa dirinya hidup di tengah hutan belantara sendirian.

Prochazka menambahkan bahwa dirinya senang mendapatkan perhatian dari media setelah berhasil menang di UFC Vegas 25.

Hal tersebut dia manfaatkan untuk membagi ideologi dan gaya bertarung yang dimilikinya.

Jiri Prochazka berharap bisa mendapatkan lebih banyak perhatian media kepada dirinya.

"Saya hidup di dalam sebuah hutan dan di sebelah danau di Bruno. Saya lebih senang hidup sendiri."

"Tetapi. saya juga ingin membagikan ideologi dan gaya bertarung yang saya miliki. Jadi, saya butuh sedikit lagi menjadi terkenal."

"Sekarang untuk karier saya, penting untuk menjalani kehidupan seperti itu, untuk menyendiri dan hanya berlatih serta berlatih karena saya bisa tetap murni. Tidak ada gangguan dan tidak ada hubungan," pungkas Jiri Prochazka dikutip Juara.net dari Essentiallysports.

Hidup sendirian di tengah hutan mungkin bisa mengejutkan untuk banyak orang, tetapi jagoan berjulukan Denisa memiliki alasannya untuk melakukan hal itu.

Baca Juga: Demi Titel Juara UFC, Aleksandar Rakic Bakal Habisi Jagoan Sikut Horor

Kehidupannya tersebut membantu dia untuk meraih peringkat ke-3 di daftar penantang kelas berat ringan UFC setelah berhasil meraih 2 kemenangan.

Kehidupan itu membantu petarung berusia 28 tahun itu untuk meraih hal yang diinginkannya, yaitu sabuk juara kelas berat ringan UFC.

Jiri Prochazka bahkan tinggal menunggu kesempatan itu datang setelah laga UFC 266 antara juara bertahan, Jan Blachwoicz, dan Glover Teixeira berakhir.

Blachowicz pun pernah menyinggung bahwa dirinya tertarik untuk menghadapi Jiri Prochazka usai mengalahkan Glover Teixeira nanti.

Baca Juga: Dampak Fatal Sikutan Horor, Jagoan UFC Dilarang Duel Enam Bulan

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

 


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : essentiallysports.com, RT Sport


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X