Negaranya Dihina, Zhang Weili Malah Mau Jadi Sekutu Rose Namajunas

By Reinaldo Suryo Negoro - Jumat, 16 April 2021 | 04:30 WIB
Juara dunia UFC pertama asal China, Zhang Weili.
TWITTER
Juara dunia UFC pertama asal China, Zhang Weili.

JUARA.NET – Ratu kelas jerami UFC, Zhang Weili, berniat untuk menjadi kawan Rose Namajunas meski sang calon lawan tersebut telah menghina negara asalnya.

Sebelum ini, Rose Namajunas memberikan komentar yang berbau hinaan kepada negara Zhang Weili, China.

Rose Namajunas berkata bahwa dia termotivasi melawan Zhang Weili karena latar belakangnya yang merupakan warga negara China.

Hal ini karena Namajunas menganggap negara China yang menganut ideologi komunisme mengekang kebebasan.

Petarung kelahiran Milwaukee ini mengklaim bahwa dia bertarung atas nama kebebasan.

Jagoan berjulukan Thug Rose bahkan mengatakan bahwa dia lebih baik mati dariapada harus kalah dari orang China.

Dilansir Juara.Net dari South China Morning Post, Zhang Weili memberikan tanggapannya mengenai pernyataan petarung berdarah Lituania tersebut.

Baca Juga: Ratu Kuncian UFC Naksir Habisi Jagoan yang Wajahnya Pernah Penyok

 

Dengan negaranya dihina seperti itu, biasanya orang-orang akan membalas dengan perkataan yang ganti merendahkan negara lawan.

Namun, hal itu rupanya tidak dilakukan oleh Zhang Weili.

Petarung berusia 31 tahun itu tidak terpengaruh oleh pernyataan Namajunas tersebut dan tidak berniat membalasnya.

Zhang berkata bahwa dia akan menjalin persahabatan dengan mantan juara kelas jerami tersebut.

Selain itu, Zhang Weili malah memberikan pujian kepada Namajunas dengan berkata calon lawannya itu merupakan petarung yang rendah hati dan sangat hebat.

“Dari saling bertukar pikiran, persahabatan tumbuh,” kata Zhang Weili melalui South China Morning Post.

“Jadi, saya berharap mungkin kami akan menjadi teman setelah laga ini.”

Baca Juga: Jelang UFC 261, Preman Cewek UFC Sentil Zhang Weili dengan Isu Politis

 

“Hal itu karena Rose adalah petarung yang rendah hati dan sangat hebat.”

“Dia mengalahkan Joanna Jedrzejczyk dua kali dan menang melawan Jessica Andrade.”

“Dia adalah pesaing dengan kemampuan yang sangat bagus.”

“Saya selalu berharap bisa bertarung dengannya.”

“Saya merasakan hubungan dengan mereka melalui olahraga bela diri dan kami membangun persahabatan melalui olahraga bela diri ini.”

“Kami belajar dari satu sama lain dan bertukar pandangan saat bertarung," pungkas petarung ranking 3 pound-per-pound perempuan UFC ini.

Dalam pertarungan yang akan berlangsung di UFC 261 pada 24 April mendatang, Zhang Weili akan berusaha mempertahankan sabuk juaranya dari incaran Rose Namajunas.

Jika mampu menang dan mempertahankan titel untuk kedua kali, Zhang akan berpeluang menggeser Valentina Shevchenko dari ranking 2 klasemen pound-per-pound.


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Juara.net, South China Morning Post, bjpenn.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X