Sean O’Malley Tawarkan Diri untuk Dihajar Jagoan Tak Kenal Ampun

By Reinaldo Suryo Negoro - Rabu, 14 April 2021 | 13:00 WIB
Aksi Bintang Baru, Sean O'Malley (berdiri) memberi pukulan penghabisan ke arah, Thomas Almeida (tiduran) pada UFC 260.
INSTAGRAM/UFC
Aksi Bintang Baru, Sean O'Malley (berdiri) memberi pukulan penghabisan ke arah, Thomas Almeida (tiduran) pada UFC 260.

JUARA.NET – Petarung kelas bantam, Sean O’Malley, menawarkan diri untuk dihajar oleh mantan raja kelas bantam, Petr Yan.

Sebelum ini Petr Yan memburu raja baru kelas bantam, Aljamain Sterling, untuk menggelar duel ulang.

Hal ini tidak lepas dari hasil kurang memuaskan yang didapatkan Petr Yan kala melawan Aljamain Sterling di UFC 259.

Pasalnya, Yan harus kehilangan sabuk juara kelas bantamnya karena kalah dengan cara diskualifikasi.

Hasil diskualifikasi ini diperoleh sebagai buah dari tendangan lutut yang dianggap ilegal oleh wasit.

Petarung asal Rusia itu mengatakan bahwa UFC sudah menghubunginya terkait duel ulang melawan Sterling.

Akan tetapi, Sterling terus menerus menghindari Yan dengan berbagai alasan.

Baca Juga: Raja UFC Jalur Diskualifikasi Tampar Warganet dan Sentil Kelakuan Petr Yan

 

Baru-baru ini, petarung berdarah Jamaika itu malah dikabarkan harus menjalani operasi leher yang memungkinkannya absen cukup lama.

Sterling mengungkapkan bahwa dia akan kembali bertarung pada bulan Oktober.

Meskipun begitu, legenda UFC, Daniel Cormier, mengkhawatirkan comeback-nya bakal terlalu cepat.

Pasalnya, berdasarkan pengalaman Cormier, karier pelatihnya, Kevin Jackson, harus berakhir karena cedera yang sama.

DC juga mengatakan bahwa Sterling hendaknya harus memberikan waktu lebih lama untuk pemullihan agar bisa tampil optimal di pertarungan comeback.

Hal itu berarti, jika Petr Yan masih berniat untuk berduel dengan sang raja jalur diskualifikasi, dia harus rela menunggu minimal 6 bulan.

Tentu saja disayangkan apabila jagoan berjulukan No Mercy alias Tanpa Ampun tersebut harus menunggu selama itu sementara Aljamain Sterling sendiri belum tentu mau berduel dengannya.

Baca Juga: Cemen Menghindar Terus, Sabuk Juara Aljamain Sterling Diminta Dicopot

 

Dalam waktu selama itu, Petr Yan sejatinya bisa menjalani satu atau dua duel terlebih dahulu.

Peluang ini rupanya terendus oleh petarung kelas bantam yang tampil di UFC 260, Sean O’Malley.

Dilansir Juara.net dari cuitannya, Sean O’Malley menyatakan ketertarikan untuk melawan Petr Yan.

Petarung asal Helena ini berniat untuk mengajak Yan berduel pada bulan Juli.

Tidak berupa tantangan biasa, petarung berjulukan Sugar ini menawarkan diri untuk dihajar petarung asal Dudinka itu selagi menunggu duel ulangnya.

“Hei Petr Yan, apa yang akan Anda lakukan pada bulan Juli, kawan?”

“Ingin menghajar saya sembari menunggu duel ulang?,” cuit O'Malley.

Baca Juga: Raja UFC Jalur Diskualifikasi Dituding Kabur dari Takdir

 

Pertemuan Sean O'Malley dan Petr Yan seharusnya menarik.

Dengan penampilannya yang atraktif dan variasi teknik yang dimiliki, O'Malley bisa menyajikan tantangan yang tidak mudah bagi sang mantan juara.

 

 

 


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Juara.net, bjpenn.com, Twitter


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X