Ingin Bunuh Semua Jagoan, Monster Gulat Obrak-abrik Ajang Milik Khabib

By Fiqri Al Awe - Jumat, 9 April 2021 | 19:15 WIB
Migran Arutyunyan, monster gulat di ajang tarung MMA milik eks jagoan UFC, Khabib Nurmagomedov.
INSTAGRAM/MAESTRO_MIGRAN
Migran Arutyunyan, monster gulat di ajang tarung MMA milik eks jagoan UFC, Khabib Nurmagomedov.

JUARA.NET - EFC, ajang tarung MMA milik eks jagoan UFC, Khabib Nurmagomedov, sepertinya patut berhati-hati dengan monster gulat, Migran Arutyunyan.

Jagoan MMA, Migran Arutyunyan, merupakan petarung EFC (Eagle Fighting Championship), ajang milik eks raja kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov.

Sebelum bergabung dengan EFC, Migran Arutyunyan merupakan seorang atlet gulat yang mengerikan.

Saking mengerikannya, Migran Arutyunyan sempat menggondol medali perak Olimpiade 2016 cabor gulat Greco-Roman.

Hijrah ke MMA hingga ditampung oleh Khabib Nurmagomedov di EFC, Migran Arutyunyan ternyata punya kepercayaan diri yang tinggi.

Meski sadar terlalu arogan, monster gulat ini mengaku bakal membunuh para jagoan di ajang tarung milik mantan juara UFC tersebut.

"Jujur, saya ingin dari yang terkecil hingga terhebat. Saya ingin membunuh seluruh jagoan di divisi ini (kelas bulu EFC)," kata Arutyunyan dilansir Juara.net dari Sport Express.

Selain membasmi para jagoan kelas bulu di ajang tarung milik Khabib Nurmagomedov, Migran Arutyunyan berencana untuk naik ke divisi yang lainnya.

Baca Juga: VIDEO - Jagoan MMA Ajang Tarung Milik Khabib KO secara Mengerikan

"Ini mungkin terdengar kurang sopan, tetapi Anda harus menjadi juara di kategori ini," katanya.

"Setelah menjadi juara, mengapa tidak mengulangi hal yang sama di divisi lainnya?," sambung pegulat yang juga pernah berkompetisi di Baku 2015 itu.

Hebatnya, cakap besar Arutyunyan tersebut ternyata bukan hanya merah di bibir.

Manggung pada seri EFC 35 (6/4/2021) di kota Moskow, Rusia, Arutyunyan tampil berhadapan dengan Akhmedkhan Akhmedov untuk pertarungan di kelas bulu.

Pertarungan sejatinya berjalan cukup sengit hingga duel masuk ke ronde ketiga.

Petaka bagi Akhmekhan Akhmedov terjadi di ronde ketiga setelah Arutyunyan berhasil melepaskan pukulan telak.

Alhasil duel dihentikan oleh wasit sebagai kemenangan yang penting bagi Arutyunyan.

Kemenangan di EFC 35 kemarin merupakan kemenangan keempat yang direngkuh Arutyunyan.

Baca Juga: Kiamat Pendahulu Khabib Ternyata Sudah Diramal Jagoan MMA Indonesia

Sejauh ini, Arutyunyan sudah menggelar lima buah pertarungan sebagai jagoan MMA profesional.

Hebatnya empat kemenangan Arutyunyan didapatkan via kemenangan cepat, yakni dua lewat kuncian dan dua lewat KO.

Dilansir Juara.net dari Tapology, satu-satunya kekalahan Arutyunyan terjadi pada tahun 2019.

Bertarung di ajang milik Khabib yang saat itu masih bertajuk Gorilla Fighting Championship (GFC), ia kalah dari petarung kuat, Zhasulan Akhimzanov.

Tendangan spinning back kick nan mengerikan menjadi penyebab keoknya Arutyunyan di tangan Akhimzanov.

Meski begitu, kini kekalahan tersebut sudah sepenuhnya sirna dari dalam benak sang monster gulat

Baca Juga: Baru Lakoni Debut Indah di UFC, Umar Nurmagomedov Langsung Ketiban Musibah

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Tapology.com, sport-express.ru


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X