UFC 260 - Lumat Francis Ngannou, Stipe Miocic Selangkah Gondol Status Baru

By Fiqri Al Awe - Jumat, 26 Maret 2021 | 14:00 WIB
Poster Stipe Miocic vs Francis Ngannou di UFC 260.
UFC
Poster Stipe Miocic vs Francis Ngannou di UFC 260.

JUARA.NET - Legenda tarung, Michael Bisping, menilai Stipe Miocic layak menyandang status petarung terbaik andai kalahkan Francis Ngannou pada UFC 260.

Jagoan kelas berat, Stipe Miocic, bakal tampil pada laga utama UFC 260, Minggu (28/3/2021) waktu Indonesia.

Berstatus sebagai raja kelas berat UFC, Stipe Miocic harus menyambut penantang utamanya yang pernah ia kalahkan sebelumnya, Francis Ngannou.

Pada perjamuan pertama mereka, Stipe Miocic memang mampu menjinakkan amukan Si Predator UFC dengan sangat sempurna.

Memanfaatkan pengalaman segudang di jagat MMA, Stipe Miocic memaksa Francis Ngannou berduel penuh lima ronde dan berakhir kelelahan.

Tak hanya soal pengalaman, Stipe Miocic juga termasuk jagoan UFC yang sangat komplet.

Bukan hanya mengandalkan pukulan keras layaknya monster kelas berat UFC pada umumnya, Stipe Miocic juga punya IQ bergulat yang tinggi.

Atas keperkasaannya di kelas berat UFC tersebut, legenda MMA, Michael Bisping, merasa Stipe Miocic layak mendapatkan status baru sebagai petarung terbaik.

Baca Juga: UFC 260 - Mustahil Si Predator Jadi Juara jika Raja Raksasa Belum Pensiun

Iman Michael Bisping soal Miocic jadi petarung terbaik di UFC makin bertambah berkaca dari pensiunnya Khabib Nurmagomedov.

"Saya pikir sekarang Khabib sudah resmi pensiun dan Jon Jones jadi petarung nomor satu pound-for-pound," terang Michael Bisping dilansir Juara.net dari MMA Junkie.

"Oke, Anda boleh menerima kenyataan tersebut, tetapi itu sangat tidak menguntungkan baginya (Miocic), tetapi memang begini situasinya."

Di satu sisi, Bisping merasa Miocic wajib melangkahkan kakinya dengan mengalahkan Francis Ngannou terlebih dahulu kemudian menghabisi Jon Jones untuk menggondol status tersebut.

"Mungkin jika Jones menjadi juara kelas berat, saya bisa menerima dia jadi yang terbaik," tutur mantan jagaon UFC ini.

"Tetapi, jika Miocic mampu mengalahkan Ngannou kemudian mengalahkan Jon Jones, itu akan menjadi argumen yang kuat untuk membuatnya menjadi petarung terbaik di MMA," tutup Bisping.

Soal duel Miocic vs Ngannou pada UFC 260, Bisping nampaknya juga cukup mengalami kesulitan menentukan siapa yang bakal menang.

Terdapat dua situasi yang dinilai Bisping akan menjadi kunci bagi dua jagoan ini.

Baca Juga: UFC 260 - Predator Rela Makan Sampah dan Masuk Penjara agar Jadi Juara Dunia

Jika Miocic mampu membawa Ngannou ke pertarungan lima ronde penuh dan menjaga jarak dengan baik, Bisping yakin sang juara bertahan akan memenangi duel.

Akan tetapi, petaka bagi Miocic bisa saja terjadi andai Ngannou sukses melepas satu saja pukulan mematikan di UFC 260.

"Stipe adalah jagoan yang besar. Dia punya postur tubuh yang bagus," bedah Bisping.

"Tetapi Ngannou punya otot yang besar. Jadi, Stipe bakal lebih menjaga jarak."

"Saya pikir dia akan membawa duel hingga akhir."

"Bisa juga malah Ngannou yang mampu melumatnya dengan pukulan pertama," tandas Bisping.

Baca Juga: UFC 260 - Seberapa Kuat Pukulan Francis Ngannou? Cukup untuk Bunuh Orang!

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : MMAjunkie.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X