Dua Poin yang Wajib Valentino Rossi Genggam jika Ogah Tertendang Lagi

By Fiqri Al Awe - Senin, 1 Maret 2021 | 08:00 WIB
Pembalap legendaris MotoGP, Valentino Rossi saat masih bersama tim Yamaha pabrikan.
MotoGP.com
Pembalap legendaris MotoGP, Valentino Rossi saat masih bersama tim Yamaha pabrikan.

JUARA.NET - Manajer tim Yamaha Petronas, Johan Stigefelt, menyampaikan dua poin yang menjadi dasar keberlanjutan legenda MotoGP, Valentino Rossi, bersama timnya.

Pada musim MotoGP 2021, Valentino Rossi memang harus tertendang dari tim Yamaha pabrikan.

Sebagai gantinya, masuk pembalap muda asal Prancis, Fabio Quartararo.

Masuknya nama besar seperti Fabio Quartararo terpaksa membuat Valentino Rossi mengalah.

Akan tetapi, terdepak dari tim pabrikan tentu tidak membuat semangat sang legenda MotoGP untuk membalap langsung luntur.

Keteguhan Valentino Rossi yang tetap ingin membalap ditanggapi serius oleh tim Yamaha Petronas.

Mulai musim MotoGP 2021, Valentino Rossi bakal membela panji Yamaha Petronas.

Membalap untuk tim asal Malaysia tersebut, Rossi akan membalap bersama dengan anak muridnya sendiri, Franco Morbidelli.

Menariknya, ada dua poin penting yang ternyata wajib dipegang oleh Rossi jika ingin sekadar bertahan di tim Petronas Yamaha.

Baca Juga: Dua Rekor Ambisius yang Wajib Digeber Valentino Rossi pada MotoGP 2021

Dua poin yang wajib digenggam sang legenda MotoGP diungkap oleh Manajer Yamaha Petronas, Johan Stigefelt, baru-baru ini.

Yang pertama, Yamaha Petronas bakal melihat performa Rossi pada bulan-bulan awal musim 2021.

Selain itu, Yamaha Petronas juga akan menilai keberlanjutan kerja sama dengan Rossi lewat keseriusannya tentang tetap membalap di MotoGP 2022.

"Kami akan melihat performa Rossi pada bulan-bulan awal tahun ini," ungkap Stigefelt dilansir Juara.net dari Paddock GP.

"Kami juga akan melihat keteguhannya soal ingin membalap di tahun 2022," tandasnya.

Andai dua poin tersebut gagal digenggam Rossi pada MotoGP 2021, maka sebuah strategi lanjutan sudah disediakan oleh Yamaha Petronas.

Rencananya mereka bakal mempercayakan kursi pembalap pada pembalap muda andai Rossi tidak mampu menggenggam dua poin tersebut.

"Jika dia memutuskan untuk berpisah, maka kami akan memberikan kesempatan pada pembalap muda," kata Stigefelt.

Baca Juga: Tanpa Valentino Rossi di MotoGP 2021, Maverick Vinales Optimistis

Selain membahas perihal hubungan Rossi dan Yamaha Petronas di MotoGP 2021, Stigefelt juga sedikit mengulas hubungan dua pembalapnya.

Membalap bersama gurunya sendiri, Franco Morbidelli diyakini Stigefelt bakal sedikit ketambahan beban.

Meski begitu, hingga saat ini kondisi tim Yamaha Petronas masih sangat baik.

Atas kondisi tersebut, Stigefelt yakin MotoGP 2021 dapat berjalan lancar bagi timnya.

"Morbidelli adalah bocah yang tenang. Benar jika dia tidak bisa menutupi rasa groginya dan rasa emosionalnya karena membalap bersama Rossi," terang Stigefelt.

"Tetapi, setelah semua perbicangan kami, semua berjalan sangat sempurna."

"Saya pikir semua akan baik-baik saja. Saya sangat percaya diri," tutupnya.

Baca Juga: Valentino Rossi Bisa Bikin Suasana Yamaha Petronas Kacau pada MotoGP 2021

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Paddock-GP.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X