JUARA.NET - Petarung yang baru menjadi debutan sangar di UFC, Michael Chandler, merasa aneh dengan sikap Dustin Poirier yang menginginkan mundur dari perebutan gelar juara.
Michael Chandler melakukan debutnya di UFC dengan sempurna.
Dalam gelaran UFC 257, Michael Chandler meng-KO Dan Hooker dan langsung tancap gas untuk mendapatkan laga perebutan gelar juara.
Chandler bahkan langsung menantang peringkat pertama kelas ringan UFC, Dustin Poirier, dan jagoan-jagoan kelas atas lainnya seperti Khabib Nurmagomedov serta Conor McGregor.
Dengan pensiunnya raja kelas ringan, Khabib Nurmagomedov, plus tanda-tanda dia tidak ingin kembali, UFC merencanakan duel selanjutnya dengan mempertemukan Dustin Poirier melawan Michael Chandler.
Duel tersebut pilihan yang dianggap realistis untuk perebutan gelar juara, namun Dustin Poirier ternyata menolak tawaran tersebut.
Dia lebih memilih untuk mundur sejenak dari perebutan gelar dan mempersilakan jika UFC ingin menyabung Chandler dengan Charles Oliveira.
Baca Juga: Usai Dipermalukan Debutan UFC, Dan Hooker Mengaku Nyaris Pensiun
Poirier lebih tertarik jika dalam duel selanjutnya, dia dipertemukan dengan Nate Diaz atau melengkapi trilogi melawan Conor McGregor.
Keputusan mundurnya Poirier, yang mengklaim dirinya juara tanpa mahkota, membuat Chandler terheran-heran.
Eks juara Bellator ini tidak bisa berpura-pura mengetahui apa yang terjadi di dalam kepala Poirier.
Namun, dirinya juga tidak bisa memaksa Poirier untuk melawannya jika sang rival tidak mau.
"Anda mendengar Poirier membicarakan tentang duel trilogi dengan Conor, di mana kita tahu duel tersebut bukan perebutan sabuk juara."
"Jadi di satu sisi dia (Dustin Poirier) menginginkan jadi juara, tetapi di sisi lain apa yang dia bicarakan? Saya mencoba jujur, mungkin dia membidik duel yang menghasilkan uang dan banyak penonton, duel pay-per-view" kata Chandler.
Baca Juga: Justin Gaethje Tertarik Ladeni Tantangan Debutan Sangar UFC
"Dia berbicara tentang laga besar, jadi anda harus mencari tahu yang mana. Apakah ingin menjadi juara, atau Anda ingin memiliki penonton terbanyak dan menghasilkan uang yang banyak?," ucap Chandler lagi.
Chandler juga mengatakan jika Poirier benar-benar tidak tertarik pada tantangannya untuk berduel, maka dia siap menghadapi musuh yang lain.
Namun, dirinya tidak akan melewatkan kesempatan untuk bersaing memperebutkan gelar juara kelas ringan jika tawaran itu dibuat untuknya.
"Dustin mengatakan jika UFC menginginkan Chandler berduel dengannya untuk perebutan gelar juara, dia akan memiliih berjualan saus sambalnya."
"Jujur saja, dia bisa berakhir menjadi sales saus sambal untuk enam bulan ke depan karena saya pikir perebutan gelar juara akan tetap berjalan," kata Michael Chandler dikutip Juara.net dari MMA Fighting.
Baca Juga: Akhirnya Tukang Sambal Beri Respons Trilogi Lawan Conor McGregor
"Saya tidak mengatakan setengah-setengah dalam hal ini, tetapi saya tahu hidup adalah tentang peluang."
"Hidup adalah tentang mengatakan 'ya'. Hidup adalah tentang kinerja terutama untuk industri ini, saya selalu mengatakan 'ya' untuk segala kesempatan."
"Saya telah mengatakan 'ya' seketika dengan UFC berpikir seperti: 'Astaga, orang ini agak gila karena mengatakan ya untuk ini', tetapi saya menyukainya.'"
Sebagai mantan juara Bellator, Chandler sudah menantikan cukup lama untuk bisa berkompetisi di UFC.
Debutan sangar ini tidak mau menyia-nyiakan kesempatan untuk menjadi juara kelas ringan UFC.
Chandler kini dalam posisi bagus karena sudah langsung ditempatkan UFC sebagai penantang peringkat 4 di daftar penantang kelas ringan.
Baca Juga: Kasihan Conor McGregor, Sekarang Jadi Petarung Kuda Hitam di UFC
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | MMAFighting.com |
Komentar