Pemerintah Rusia Disarankan Jadikan Khabib Pahlawan Negara, Orang Ini Tak Setuju

By Fiqri Al Awe - Kamis, 5 November 2020 | 11:45 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin (kiri), bersama petarung UFC, Khabib Nurmagomedov (kanan) dan Abdulmanap Nurmagomedov pada Oktober 2018 silam.
TWITTER.COM/FORTHEWIN
Presiden Rusia, Vladimir Putin (kiri), bersama petarung UFC, Khabib Nurmagomedov (kanan) dan Abdulmanap Nurmagomedov pada Oktober 2018 silam.

JUARA.NET - Mantan atlet skating yang kini terjun sebagai politisi di Rusia, Irina Rodnina, membuat klaim yang mengejutkan perihal juara UFC, Khabib Nurmagomedov.

Khabib Nurmagomedov pada akhir bulan Oktober kemarin berhasil mengalahkan Justin Gaethje dengan sebuah cekikan yang luar biasa.

Kemenangan pada seri UFC 254 tersebut membuat Khabib Nurmagomedov kini menyandang sebagai petarung terbaik.

Sebuah situasi yang layak mendapatkan apresiasi lebih dari Pemerintah Rusia.

Dilansir Juara.net dari RT, Selasa (3/11/2020), salah satu politisi, Gadzhimurad Omarov, mengirimkan surat permintaan untuk Presiden Rusia, Vladimir Putin, agar memberikan penghormatan setinggi-tingginya atas pencapaian serta dedikasi Khabib untuk negaranya.

Baca Juga: Skenario Ciamik Jika UFC Ingin Menggoda Khabib Nurmagomedov Kembali

Di saat yang sama, sebuah komentar miring justru diberikan oleh politisi Rusia lainnya, Irina Rodnina.

Rodnina, yang juga pernah menyandang sebagai pahlawan negara usai menggondol berbagai gelar juara di cabang olahraga skating, justru menilai prestasi Khabib di UFC masih belum bisa menyandang gelar pahlawan.

"Saya tidak tahu. Saya tidak bisa berpendapat. Kami punya banyak sekali juara tetapi sedikit yang menjadi pahlawan Rusia. Saya pikir ini mungkin bukan penghargaan untuk seorang atlet. Ini adalah penghargaan untuk orang yang melakukan sesuatu yang baik," ungkap Rodnina dilansir Juara.net dari Sport Express.

"Sebagaimana mereka memutuskan, maka mereka yang memutuskan. Tetapi, saya tidak melihat satu hal yang heroik dari apa yang dilakukan olehnya (Khabib)."

Di satu sisi, dalam surat yang ditulis oleh Omarov untuk Putin, dijelaskan bahwa Khabib layak mendapatkan gelar pahlawan karena dapat menjadi suri teladan yang baik bagi pemuda Rusia.

Baca Juga: Akibat Justin Gaethje Habis di Tangan Khabib, Wajah McGregor Terselamatkan

Hubungan akrab mantan petarung UFC itu dengan keluarganya juga dinilai layak mendapatkan penghormatan dari semua orang.

"Di waktu yang sulit seperti saat ini, ketika level moralitas di antara para pemuda mulai menghilang, Khabib adalah orang yang dapat menjadi contoh kepada setiap pemuda. Jika mereka berlatih dan bekerja dengan keras, mereka dapat mencapai puncak tertinggi," tulis Omarov.

"Di samping itu, hubungan baik Khabib dengan keluarga dan nilai kekeluargaan yang ada juga layak mendapatkan penghormatan lebih," sambungnya.

Terlepas dari masalah ini, teka-teki pensiunnya Khabib dari UFC kini lebih menarik untuk dinantikan.

Mengumumkan pensiun usai menghabisi Gaethje, bos ajang ini, Dana White, sendiri sudah siap melobi Khabib sekali lagi soal kelanjutan kariernya.

White yakin Khabib masih akan bertarung satu kali lagi, oleh karena itu ia tidak melucuti gelar yang dipegang Si Elang.

Baca Juga: Tak Lucuti Gelar Juara UFC Milik Khabib Nurmagomedov adalah Hal yang Tepat

 


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : sport-express.ru, RT


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X