JUARA.NET - Anak bau kencur UFC, Michael Chandler, mengusulkan diadakan turnamen antara 4 petarung untuk memperebutkan sabuk juara kelas ringan peninggalan Khabib Nurmagomedov.
Sabuk juara kelas ringan UFC bakal segera lowong setelah Khabib Nurmagomedov mengumumkan pensiun usai menang atas Justin Gaethje di UFC 254, Minggu (25/10/2020) dini hari WIB di Yas Island.
Petarung yang baru direkrut UFC dari Bellator, Michael Chandler, juga hadir di Yas Island sebagai cadangan Khabib Nurmagomedov atau Justin Gaethje di UFC 254.
Pada akhirnya, kehadiran Michael Chandler tidak dibutuhkan.
Si anak bau kencur UFC itu hanya jadi semacam model fitnes ketika memeragakan ototnya pada sesi timbang badan sebelum hari pertarungan UFC 254.
Baca Juga: Andai Luput Mencekik Justin Gaethje pada UFC 254, Khabib Pensiun dengan Noda?
Kendati demikian, Michael Chandler punya nyali untuk memberikan usulan bagaimana cara menentukan pemegang sabuk juara kelas ringan berikutnya setelah Khabib pensiun.
Chandler mengusulkan dibuat turnamen yang diikuti oleh 4 petarung yang dianggapnya paling pantas mendapatkan sabuk tersebut.
Begitu pede, Chandler menyebut nama sendiri layak tampil dalam turnamen tersebut.
Walaupun sama sekali belum masuk ranking UFC, Chandler menganggap dirinya tinggi lantaran berstatus juara kelas ringan di Bellator.
Yang menarik, Chandler malah tidak "mengundang" Justin Gathje, yang terakhir punya gelar juara kelas ringan interim UFC, ke dalam turnamen usulannya.
Tiga petarung lain yang namanya disebut Chandler adalah Conor McGregor, Dustin Poirier, dan Tony Ferguson.
Baca Juga: Khabib Mengamuk di UFC 254, Tony Ferguson Beri Tarian Persembahan
Bisa juga maksud Chandler adalah turnamen 4 orang ini diadakan untuk mencari penantang bagi Gaethje dalam laga perebutan sabuk juara.
"Ketika seseorang bilang dia akan pensiun, dia pensiun. Tetapi, di sinilah kita," kata Chandler seperti dikutip Juara.net dari BT Sport.
"Saya antusias menjadi bagian puncak dari kelas ringan UFC di mana tidak ada juaranya. Jadi, kita lihat apa yang akan terjadi nanti."
"Saya sudah menyebut nama Tony Ferguson dan kami bicara soal bertarung di bulan Januari."
"Tetapi, sekarang kita punya Justin Gaethje yang bicara soal bertarung lagi memperebutkan gelar juara delapan minggu dari sekarang."
"Mari jujur, saya orang baru. Saya tidak akan datang ke sini dan bilang: 'Hei, kawan-kawan. Saya pantas tampil di laga perebutan sabuk juara'. Saya senang jika nama saya ikut masuk dalam perhitungan."
Baca Juga: Bos UFC Yakin Pria Paling Sangar di Bumi Itu Serius Akan Keputusannya
"Saya akan senang apabila mendapatkan kesempatan bertarung dalam turnamen 4 orang untuk sabuk juara itu. Conor, Poirier, saya sendiri, Ferguson. Ada beberapa nama yang perlu bertarung untuk gelar itu. Jadi, ayo realisasikan ini," tukas Chandler lagi.
Chandler kelihatan kepedean sebagai orang baru langsung meminta kesempatan bertarung memperebutkan titel juara.
Monster baru UFC, Khamzat Chimaev, pun cukup tahu diri dengan lebih dulu menghadapi petarung ecek-ecek untuk membuktikan diri.
Chimaev kemudian menantang jagoan penghuni peringkat UFC dan dia sendiri bilang masih butuh setidaknya dua pertarungan lagi untuk bisa tampil dalam duel perebutan sabuk juara.
Menjelang UFC 254, Chandler sudah menolak kesempatan bertarung melawan jagoan penghuni peringkat 12 kelas ringan UFC, yaitu Islam Makhachev.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | BT Sport |
Komentar