JUARA.NET - Sebelum berlangsungnya megaduel antara anaknya melawan Anthony Joshua, ayah Tyson Fury mengklaim para penggemar tinju seharusnya sudah tahu siapa sang pemenang.
Laga tinju kelas berat antara Anthony Joshua kontra Tyson Fury adalah megaduel yang sudah ditunggu-tunggu penggemar adu jotos di seluruh dunia.
Direncanakan digelar tahun depan, megaduel Anthony Joshua vs Tyson Fury merupakan laga unifikasi sabuk juara kelas berat.
Anthony Joshua saat ini memegang sabuk juara kelas berat versi WBA (Super), IBF, WBO, dan IBO.
Baca Juga: Peringkat Pound-for-Pound UFC, Israel Adesanya Pepet Khabib Nurmagomedov
Sementara itu, Tyson Fury merupakan juara kelas berat versi WBC.
Sama-sama berstatus juara, hasil pertarungan keduanya jelas sulit diprediksi.
Akan tetapi, ayah Tyson Fury mengklaim bahwa semua orang yang paham tinju seharusnya sudah tahu siapa yang akan keluar sebagai pemenang.
"Anthony Joshua tidak boleh kalah, tetapi saat dia bertemu The Gypsy King (julukan Tyson Fury), semuanya sudah berakhir buat dia," klaim John Fury seperti dikutip Juara.net dari iFL TV.
"AJ sendiri tahu dia akan kalah, semua orang yang paham tinju juga mengetahui hal itu."
"Soalnya, tidak ada yang bisa menandingi Tyson Fury soal kemampuan dan kecerdasan bertinju."
Baca Juga: Dada Israel Adesanya Bikin Salfok pada UFC 253, Begini Penjelasannya
"Dia memiliki otak untuk menandingi semuanya."
'ANYONE WHO UNDERSTANDS BOXING KNOWS THAT IT IS OVER FOR JOSHUA!' ❌
John Fury talks @Tyson_Fury v @anthonyfjoshua ????
???? | https://t.co/QPoTp4xHBS
???? | @KuganCassius
???? | Morecambe ????????
???? | #Boxing pic.twitter.com/ciyYuAwKSt
— iFL TV™ (@IFLTV) September 29, 2020
"Kalau tidak ada Tyson, AJ akan lama menjadi juara. Tetapi, keberadaannya memegang sabuk-sabuk juara itu tidak akan lama lagi."
Faktanya, rekor bertarung Fury memang lebih mentereng daripada Joshua.
Fury tak terkalahkan dalam 31 duel, hanya sekali berlaga imbang dalam pertemuan pertama melawan Deontay Wilder.
Di lain pihak, Joshua sudah tersentuh sekali kekalahan dan dia pun baru 24 kali bertarung.
Sebelum duel mereka terealisasi, baik Anthony Joshua maupun Tyson Fury harus bisa melewati hadangan terakhir masing-masing.
Joshua akan menghadapi penantang wajib Kubrat Pulev sementara Fury mesti menyelesaikan trilogi pertarungan melawan Deontay Wilder.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : |
Komentar