UFC 253 - Ingat Ada Kutukan, Takdir Israel Adesanya Kalah dari Paulo Costa

By Dwi Widijatmiko - Kamis, 24 September 2020 | 08:00 WIB
Poster UFC 253: Israel Adesanya vs Paulo Costa.
UFC
Poster UFC 253: Israel Adesanya vs Paulo Costa.

JUARA.NET - Dengan hari pertarungan Israel Adesanya vs Paulo Costa di UFC 253 semakin dekat, penggemar MMA kini menunggu-nunggu pembuktian sebuah kutukan.

Juara kelas menengah UFC, Israel Adesanya, bakal mencoba mempertahankan sabuknya dari incaran Paulo Costa dalam laga utama UFC 253 di Fight Island pada 27 September mendatang.

Hype pertarungan ini begitu tinggi dengan Israel Adesanya (19-0) dan Paulo Costa (13-0) sama-sama belum terkalahkan.

Rekor kedua petarung sampai dikedepankan UFC dalam poster resmi duel ini.

Baca Juga: UFC 253 - Seharusnya Kelas Berat, Paulo Costa Mesti Turunkan 12 Kg dalam 10 Hari

Asal pertarungan tidak berakhir imbang atau no contest, bisa dipastikan salah satu jagoan ini akan mengalami cacat pertama dalam karier mereka.

Menurut sebuah kutukan yang diyakini berlaku konsisten oleh penggemar UFC, sekarang adalah takdir dari Adesanya untuk mengalami kekalahan.

Kutukan yang dimaksud berkaitan dengan gim UFC keluaran EA Sports.

Setiap kali EA Sports merilis seri baru gim UFC, saat itulah petarung yang menjadi kover gim tersebut mengalami nasib jelek, termasuk kekalahan.

Kutukan itu sudah terjadi sejak seri pertama pada tahun 2013-2014.

Pada seri pertama, EA Sports memilih Jon Jones dan Alexander Gustafsson sebagai kover.

Gustafsson kalah dari Jones dalam duel perebutan sabuk juara kelas berat ringan UFC pada 21 September 2013.

Baca Juga: UFC 253 - Israel Adesanya Bertemu Paulo Costa di Fight Island, Kok Malah Akrab?

Jones memang tidak kalah, tetapi dia sendiri mengakui bahwa laga melawan Gustafsson itu adalah yang terberat baginya selama karier.

Kemudian pada tahun 2014, Jones terlibat perkelahian dengan Daniel Cormier di luar oktagon.

Jones dihukum denda 50 ribu dolar AS dan 40 jam bekerja sosial oleh Komisi Atletik Nevada gara-gara kasus ersebut.

Sejak saat itu Jones sering terganjal kasus hukum di luar oktagon.

Kutukan berlanjut di gim UFC 2 yang dirilis pada tahun 2016.

Ronda Rousey dan Conor McGregor menjadi kover gim tersebut.

Pada tahun itu, Rousey kalah dari Amanda Nunes dalam perebutan sabuk juara kelas bantam perempuan UFC.

Kekalahan itu bahkan sampai menyudahi karier Rousey di oktagon.

Baca Juga: Hal Ini yang Bikin Paulo Costa Bakal Modar di Tangan Israel Adesanya pada UFC 253

Kover gim UFC 4 dengan Jorge Masvidal dan Israel Adesanya.
MMA FIGHTING
Kover gim UFC 4 dengan Jorge Masvidal dan Israel Adesanya.

Conor McGregor juga kalah dari Nate Diaz pada 5 Maret 2016 dalam debut di kelas welter walaupun kemudian dia membalas menang pada tahun yang sama.

McGregor sial lagi setelah sendirian menjadi kover gim UFC 3 pada 2018.

The Notorious dikalahkan Khabib Nurmagomedov pada 6 Oktober 2018 dalam perebutan gelar juara kelas ringan UFC.

EA Sports merilis gim UFC 4 pada 14 Agustus lalu dengan kover Jorge Masvidal dan Israel Adesanya.

Lanjutan kutukan di gim UFC 4 sudah 50% terjadi ketika Masvidal kalah dari Kamaru Usman di UFC 251.

Sisa 50% kutukan tentu saja kini mengarah kepada Adesanya.

Kalau Jon Jones sebagai petarung GOAT-nya UFC saja tak bisa memutus kutukan tersebut, mampukah Adesanya melakukannya?


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Juara.net


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X