JUARA.NET - Pembalap KTM, Pol Espargaro nampaknya punya pemikiran sendiri soal hal yang membuat timnya begitu digdaya pada beberapa seri pembuka MotoGP 2020 kali ini.
Musim ini memang jadi musim yang sangat luar biasa bagi KTM.
Tampil sebagai kuda hitam, siapa sangka tim yang identik dengan warna oranye-hitam ini berhasil curi-curi podium pada beberapa seri balapan MotoGP 2020.
Tidak tanggung-tanggung mereka bahkan berhasil menggondol tempat pertama pada seri Brno lewat Brad Binder dan juga pada seri Styria lewat aksi Miguel Olivera.
Aksi menawan KTM musim ini tentu menimbulkan banyak pertanyaan.
Baca Juga: Kumpulan 3 Meme Kocak Lionel Messi Jadi Seorang Atlet MotoGP
Dan sebagai penunggang motor KTM langsung, Pol Espargaro nampaknya punya pendapatnya sendiri.
Bagi Espargaro, ia sebenarnya tidak menyangka timnya bakal sebegini membahayakan.
Padahal ia juga menilai bahwa motor yang dia gunakan sebenarnya belum terlalu sempurna.
Namun satu hal yang dinilai Espargaro jadi kekuatan terbesar KTM dan tidak dimiliki tim lain pada MotoGP 2020 yakni muncul dari ban.
"Kita belum membuat motor yang berbeda dari tahun lalu. Sasisnya tetap seperti itu, jadi ada beberapa upgrade di mesin, bagian elektronik juga sedikit lebih baik," ungkap Espargaro dilansir Juara.net dari Tuttomotoriweb.
Baca Juga: Doa Valentino Rossi Melihat Suzuki yang Semakin di Depan Yamaha
"Yang jelas, ban yang jadi masalah buat tim lain dan itu malah jadi keuntungan buat tim kita... Saya masih tidak percaya kita cepat,"imbuhnya.
Meski pembalapnya sendiri masih kurang percaya tim KTM bisa menjadi seberbahaya ini di MotoGP 2020.
Sebenarnya KTM juga didesus-desuskan punya rencana gila lagi kedepannya.
Hal tersebut terkait masalah tim konsesi yang kini tengah jadi polemik baru tim KTM yang bisa saja menyulut bara api perselisihan dengan tim MotoGP lainnya.
Baca Juga: Pacaran Diam-diam, Juara MotoGP Styria 2020 Segera Nikahi Saudara Tirinya
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | Tuttomotoriweb.com |
Komentar