JUARA.NET - Meski membalap dengan kondisi baru sembuh dari cedera, Marc Marquez tetap akan diwaspadai oleh Fransesco Bagnaia.
Pada seri sebelumnya, Marquez memang harus mengalami cedera usai terpental dari motornya.
Sebenarnya kecelakaan Marquez tersebut banyak dinilai orang cukup parah, mengingat perlu dilakukan tindakan operasi oleh tim medis.
Menariknya pembalap Repsol Honda ini justru ngotot bakal tampil pada MotoGP Andalusia, MInggu (26/7/2020).
Bahkan The Baby Alien dikabarkan turun pada sesi latihan bebas ketiga Sabtu (25/7/2020).
Baca Juga: Patah Tangan, Marc Marquez Sudah Pasti Ikut MotoGP Andalusia
Deritakan oleh Marquez, tangannya yang cedera memang masih terasa sakit.
Namun pembalap asal Spanyol ini yakin tim medis meloloskan dirinya untuk ikut balapan MotoGP Andalusia 2020 karena memang ia sudah sehat.
Menanggapi Marquez yang akan naik ke trek meski masih dalam tahap pemulihan cedera tersebut, pembalap Pramac Racing Ducati, Bagnaia punya pandangannya sendiri.
Bagi pembalap yang akrab disapa Peco ini, Marquez memanglah sosok pembalap yang mengerikan.
Peco bahkan mengaku tidak akan kaget jika Marquez hanya butuh penyesuaian tiga lap saja untuk mencuri waktu tercepat.
Baca Juga: Sempat Bermasalah, Benarkah Motor Valentino Rossi Sudah Lebih Baik?
"Jujur, saya beranggapan Marquez akan keluar ke trek besok dan pada lap ke tiganya dia akan menggondol waktu 1 menit 37 detik," ungkap Peco dilansir Juara.net dari GPOne.
"Itu tidak akan mengejutkan saya jika dia melakukannya, karena saya saya tahu dia sangat kat dan sangat cepat," imbuhnya.
Seri MotoGP Andalusia 2020 sendiri sudah memulai babak latihan bebasnya sejak Jumat (24/7/2020).
Pada seri FP 1, duo pembalap Yamaha pabrikan, Maverick Vinales dan Valentino Rossi berhasil menjadi dua rider paling cepat.
Sedangkan kejutan terjadi di FP 2 ketika pembalap LCR Honda asal Jepang, Taakaki Nakagami berhasil mengasapi seluruh pembalap yang ada.
Baca Juga: Mulai Mendominasi, Fabio Quartararo Kecanduan Menjadi Juara!
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | GPOne.com |
Komentar