JUARA.net - Mantan petinju asal Amerika Serikat, Floyd Mayweather Jr, mengungkapkan alasan Muhammad Ali sudah tak layak lagi menyandang gelar sebagai petinju terbaik sepanjang masa.
Jika berbicara mengenai olahraga tinju, tentu nama Muhammad Ali tidak bisa diabaikan dengan segala prestasi dan perjalan karier profesionalnya di divisi kelas berat.
Kiprah panjangnya itu, membuat media sekelas ESPN menyebut Muhammad Ali sebagai petinju terbaik sepanjang masa yang pernah ada.
Meski demikian, tidak sedikit pihak yang kurang setuju dengan ESPN yang menempatkan Muhammad Ali sebagai petinju terbaik, salah satunya adalah Floyd Mayweather Jr.
Baca Juga: Bosan Tawar Mike Tyson, Mantan Juara UFC Pilih Gantikan Presiden AS Lawan The Rock
Petinju berjuluk The Money itu tidak sepenuhnya setuju dengan penilaian itu dan merasa jika Muhammad Ali kini sudah tidak layak lagi menyandang gelar petinju terbaik sepanjang masa.
"Apa yang kita nilai dari para petarung? Karena jika kita menilai petarung karena suatu tujuan, maka dengan mudah itu adalah Muhammad Ali," tuturnya, dilansir JUARA.net dari Sportbible.
Lebih jauh lagi, Mayweather Jr berasalan jika rekor yang dimiliki Muhammad Ali membuatnya belum layak menyandang status sebagai petinju terbaik yang pernah ada.
"Apa yang kita nilai dari para petarung? Karena jika kita menilai petarung karena suatu tujuan, maka dengan mudah itu adalah Muhammad Ali," tuturnya.
Baca Juga: Lagi-lagi McGregor Mau Pensiun, Begini Respons Orang Nomor Satu di UFC
Menurut Mayweather, Ali memang membuka jalan untuknya dan dia adalah legend, tapi ketika itu berkaitan dengan pemecahan rekor, maka ia lebih baik.
"Tapi, jika kita bicara tentang pengambilan hukuman yang sedikit dan pemecahan rekor itu Floyd Mayweather," tambahnya.
Mayweather bahkan menyebutkan saat dimana Muhammad Ali kalah dari seorang petarung yang cuma punya 7 pertarungan.
Di sisi lain, Floyd Mayweather Jr sendiri sudah menjalani 50 laga sepanjang kariernya dan semua berakhir dengan hasil kemenangan.
"Muhammad Ali membangun jalan untukku menjadi apa diriku saat ini, dia adalah seorang legenda," ucap Mayweather lagi.
"Tapi jika kita bicara tentang pemecahan rekor, kita harus bicara tentang Ali kehilangan gelar juaranya pada seorang petarung yang cuma punya tujuh pertarungan," imbuhnya.
Meski mengakui dirinya lebih baik dari Ali, Mayweather tetap mengaku menghormati petinju berjuluk The Greates tersebut.
"Aku angkat topi untuk Ali tapi aku tidak memberikan 40 tahun olahraga ini untuk mengatakan ada petarung yang lebih baik dariku," pungkasnya.
Baca Juga: UFC 250 - Cuan Amanda Nunes Paling Banyak, Bintang Baru Dibayar Murah
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | Sportbible |
Komentar