Nate Diaz Babak Belur, Conor McGregor Dicekik, Ini Top 5 Duel Kelas Welter UFC

By Dwi Widijatmiko - Jumat, 29 Mei 2020 | 16:00 WIB
Nate Diaz mencekik Conor McGregor dalam laga UFC 2016, 5 Maret 2016.
TWITTER @MMAHISTORYTODAY
Nate Diaz mencekik Conor McGregor dalam laga UFC 2016, 5 Maret 2016.

BOLASPORT.COM - Pada Rabu (27/5/2020), dalam akun Instagram-nya, UFC mengunggah Top 5 duel kelas welter yang menjadi pertarungan utama ajang gelarannya.

"Main events kelas welter tidak pernah mengecewakan," tulis UFC dalam unggahannya itu.

Kelas welter memang dikenal sebagai divisi elite di UFC.

Berat badan yang pas, tidak ringan tetapi juga tidak terlampau berat, membuat petarung di kelas ini biasanya memamerkan intisari dari mixed martial arts.

Pertarungan benar-benar berlangsung campuran, dari tinju, tendangan, take down, sampai kuncian, semuanya bisa muncul dalam duel kelas welter.

Apalagi jika yang bertarung adalah jagoan-jagoan kelas atas.

Dalam Top 5 duel utama kelas welter yang dipamerkan UFC dalam unggahan terbarunya di Instagram, dua nama top mendominasi.

Nate Diaz dan Conor McGregor sama-sama mengambil dua pertarungan, salah satunya adalah head-to-head mereka di UFC 196, 5 Maret 2016.

Baca Juga: Tak Hanya Pegang Rekor Mengerikan, Khabib Nurmagomedov Sempurnakan Teknik Legenda Ini

Berikut adalah Top 5 duel utama kelas welter UFC:

Jorge Masvidal vs Nate Diaz, UFC 244, 2 November 2019

Laga ini memperebutkan sabuk juara nyeleneh bikinan Dana White, Presiden UFC, yang bertajuk BMF (Baddest Motherf*****).

Nate Diaz sudah terganggu di ronde ketiga sejak pipi kirinya kena hajar sehingga mengucurkan darah.

Kemudian tinju kanan dan tendangan kanan Jorge Masvidal kembali masuk, membuat darah semakin membanjir dan Diaz jatuh kendati dia bisa masih bangun.

Diaz jatuh lagi dan masih mencoba melawan dalam posisi defensif sementara Jorge Masvidal menekannya dengan menghujani pukulan.

Darah sudah mengucur deras dari wajah Diaz, tetapi dia masih bisa bertahan sampai bel akhir ronde ketiga berbunyi.

Namun, dokter menghentikan pertandingan sebelum ronde keempat karena menyatakan luka di wajah Diaz sudah terlalu parah sehingga dia tidak boleh bertarung lagi.

Conor McGregor vs Donald Cerrone, UFC 246, 29 Januari 2020

Setelah hiatus lebih kurang selama setahun dari oktagon, Conor McGregor kembali dan berduel dengan Donald Cerrone di kelas welter yang menjadi laga puncak UFC 246.

Hanya dalam waktu 40 detik, McGregor menyudahi perlawanan Cerrone dengan TKO.

McGregor langsung menyerbu sejak awal dan tendangan kirinya mendarat telak, membuat Cerrone terduduk.

McGregor segera menghujaninya dengan pukulan sehingga wasit menghentikan pertarungan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Look at the best from GSP, Woodley, Diaz, Masvidal and McGregor ????

A post shared by ufc (@ufc) on

Tyron Woodley vs Robbie Lawler, UFC 201, 30 Juli 2016

Di UFC 201, Tyron Woodley berstatus penantang sedangkan Robbie Lawler adalah juara kelas welter.

Saat memenangi sabuk juara kelas welter itu pada tahun 2014 dan dalam dua laga mempertahankannya, Lawler selalu sukses melalui pertarungan 5 ronde.

Jadi, dia diunggulkan bakal bisa mengatasi Woodley dan duel diprediksi bakal berlangsung awet.

Namun, yang terjadi di pertarungan utama UFC 201 adalah sebaliknya.

Di ronde pertama, pukulan kanan Tyron Woodley mendarat telak ke kepala Robbie Lawler.

Lawler terjatuh dan Woodley langsung menghujaninya dengan pukulan untuk memenangi duel dengan KO sekaligus menjadi juara baru kelas welter UFC.

Baca Juga: Legenda UFC: Kelemahan Conor McGregor adalah Khabib Nurmagomedov

Nate Diaz vs Conor McGregor, UFC 196, 5 Maret 2016

Laga ini adalah debut Conor McGregor di kelas welter.

Sampai ronde kedua, McGregor tampaknya bisa menguasai keadaan.

Kombinasi uppercut dan hook kanan sempat membuat Nate Diaz goyang.

Tetapi, kemudian McGregor mencoba melakukan take down.

Itu sebuah kesalahan karena Diaz mampu membalikkan keadaan.

Diaz nyaris mengunci McGregor, kemudian menindihnya dan memukuli wajah The Notorious.

Diaz akhirnya mencekik McGregor dengan gerakan rear naked choke.

Tak berdaya, McGregor melakukan tap out tanda menyerah.

Georges St. Pierre vs Matt Hughes, UFC 65, 18 November 2006

Laga ini adalah ulangan UFC 50 pada 22 Oktober 2004, yang merupakan duel perebutan sabuk juara kelas welter yang sedang lowong.

Ketika itu George St. Pierre kalah di ronde pertama lewat kuncian tangan.

Ceritanya berbeda dalam duel ulang ini.

Di ronde kedua, sebuah tendangan kiri GSP masuk ke kepala Matt Hughes.

GSP segera menyerbu Hughes yang sudah jatuh terlentang dengan pukulan bahkan sikutnya masuk ke wajah sang lawan.

Wasit menyetop duel dan St. Pierre menjadi juara baru kelas welter UFC.


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : UFC


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X