Lakoni Duel Ketat, Marc Marquez Tak Tahu Vinales Alami Crash

By Agung Kurniawan - Minggu, 27 Oktober 2019 | 13:56 WIB
Maverick Vinales crash saat berduel dengan Marc Marquez di lap terakhir MotoGP Australia 2019, Minggu (27/10/2019).
Maverick Vinales crash saat berduel dengan Marc Marquez di lap terakhir MotoGP Australia 2019, Minggu (27/10/2019).

JUARA.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez memberikan komentarnya soal duelnya melawan Maverick Vinales pada sesi balapan MotoGP Australia 2019.

Marc Marquez kembali tampil perkasa pada seri balap ke-17 MotoGP 2019 yang digelar di Phillip Island, Australia pada hari minggu (27/10/2019).

Kendati tidak mengawali balapan tersebut dari pole position, rekan satu tim Jorge Lorenzo tersebut tetap tampil garang bersama kuda besinya, RC213V.

Marc Marquez bahkan mengalami kesulitan setelah sempat terlempar dari urutan tiga besar karena melakukan start yang tidak begitu baik pada awal balapan.

Kendati demikian, perlahan dia mampu memperbaiki posisinya sebelum akhirnya harus berduel ketat melawan pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales.

Manuver yang dia lakukan di tikungan 1 membuatnya sukses mengunci kemenangannya yang ke-11 sepanjang musim ini terlebih lagi setelah Vinales terjatuh di tikungan 10 dan gagal mengamankan tempat kedua.

Marc Marquez pun mengakui bahwa dirinya tidak tahu Maverick Vinales terjatuh dan gagal melanjutkan balapan saat memasuki putaran terakhir.

Baca Juga: Conor McGregor Serang Khabib Nurmagomedov: Anda Bisa Lari, tetapi Tak Bisa Sembunyi!

"Saya tidak tahu jika dia (Vinales) mengalami crash, saya mempunyai dua kesempatan untuk menyalipnya sebelum melintasi garis finis," kata Marc Marquez, dilansir JUARA.net dari laman resmi MotoGP.

Rider berjulukan The Baby Alien tersebut mengaku bahwa dia mempunyai modal yang cukup baik dengan sistem pengereman yang menjadi senjatanya untuk mengambil alih posisi Maverick Vinales.

"Di tikungan 10, saya sudah berduel dengan Vinales dua kali, saya hanya ingin meraih kemanangan, dan saya mempunyai pengereman yang cukup baik," sambung pembalap berusia 26 tahun itu.

Baca Juga: Conor McGregor Kembali ke UFC pada 18 Januari 2020!

Lebih jauh lagi, Marc Marquez membeberkan strateginya yang akan menyalip Vinales pada lap terakhir saat melintasi trek lurus untuk kemudian mengakhiri perlawan kompatriotnya tersebut.

Namun, hujan yang sempat mengguyur pada tiga putaran terakhir MotoGP Australia 2019 juga sempat membuatnya merasa kebingunngan

"Putaran terakhir, saya mempunyai strategi untuk menyalipnya di trek lurus dan kemudian menutup peluangnya," tambahnya lagi.

Baca Juga: Kapten AC Milan Ingin Bikin Tim eSports?

"Tapi saya mulai merasakan hujan akan turun pada saat melaju di tikungan 3-6, kemudian saya bertanya apa yang sedang terjadi," ucap Marquez menambahkan.

Kendati tampil cukup solid pada balapan yang digelar selama 27 putaran tersebut, Marc Marquez tak menampik bahwa dirinya mengalami kendala kecil terutama pada masalah ban yang dia pakai.

"Saya berusaha mengerem lebih dalam lagi, dan saya juga merebahkan motor lebih miring lagi dengan keadaan roda belakang yang hampir habis," kata Marc Marquez mengakhiri.

Usai menyambangi Australia, MotoGP 2019 akan memasuki balapan ke-18 yang akan digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 1-3 November mendatang.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Ranking FIFA negara ASEAN per Oktober 2019. . Semangat untuk Timnas Indonesia!!! #timnas #indonesia #garuda #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Editor : Imadudin Adam
Sumber : MotoGP.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X