Marc Marquez Mengaku Mustahil Kejar Rekor Pembalap Legendaris Ini

By Agung Kurniawan - Minggu, 13 Oktober 2019 | 21:20 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez bereaksi setelah memastkan gelar juara dunia MotoGP 2019 di Sirkuit Chang Buriram, Thailand, Minggu (6/10/2019).
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez bereaksi setelah memastkan gelar juara dunia MotoGP 2019 di Sirkuit Chang Buriram, Thailand, Minggu (6/10/2019).

JUARA.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquezpesimistis akan mampu meraih 15 gelar juara dunia untuk menyamai rekor Giacomo Agostini.

Berkat penampilan impresif Marc Marquez pada seri MotoGP Thailand 2019, dia berhasil meraih gelar juara kedelapannya di semua kelas balap.

Marc Marquez tetap tampil kompetitif bersama tunggangannya RC213V meski harus mengawali balapan di Sirkuit Internasional Buriram, Thailand tersebut dari urutan ketiga.

Pembalap berjulukan The Baby Alien tersebut mampu mengalahkan dua pembalap Yamaha, Fabio Quartararo (Petronas Yamaha) dan Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha).

Manuver di tikungan terakhir pada putaran penghabisan membuatnya tidak terbantahkan lagi untuk bisa meraih gelar juara pada MotoGP 2019.

Performa Marc Marquez yang dominan sejak naik ke kelas premier MotoGP pada 2013 membuatnya seolah-olah punya peluang besar untuk mengalahkan rekor milik Valentino Rossi dan juga sang legenda MotoGP, Giacomo Agostini.

Rekan satu tim Jorge Lorenzo itu menjadi pembalap termuda yang mampu meraih delapan gelar juara dunia saat usianya menginjak 26 tahun 231 hari.

Baca Juga: F1 Jepang 2019 - Leclerc Sebut Mobil Ferrari Kehilangan Kecepatan

Hingga kini, hanya ada dua pembalap yang mempunyai lebih banyak gelar di kelas tertinggi 500/MotoGP darinya yakni Giacomo Agostini danValentino Rossi.

Giacomo Agostini masih menjadi pemegang rekor terbanyak gelar juara dunia dengan 15 gelar di seluruh kelas balap atau delapan gelar juara di kelas tertinggi.

Adapun Valentino Rossi yang masih membalap hingga musim ini sudah mengemas sembilan kali gelar juara dunia.

Baca Juga: Kenang Kekalahan dari Khabib, Conor McGregor Kembali Kirim Pesan

Alih-alih termotivasi dengan usia yang masih cukup muda untuk bisa mengalahkan rekor itu, Marc Marquez justru menyatakan bahwa dia tak yakin mampu menyamai bahkan melampaui rekor milik Giacomo Agostini.

"Rekor itu seperti memenangi dua kali dari gelar yang sudah saya peroleh," kata Marquez, seperti dilansir JUARA.net dari laman MARCA.

"Saya memandang hal itu nyaris mustahil, meski saat ini kami performa kami sangat baik," sambung pembalap yang identik dengan nomor 93 itu.

Baca Juga: Ancaman Topan Hagibis, Hari Kedua F1 Jepang 2019 Ditiadakan

Giacomo Agostini sendiri aktif di ajang World GP antara dekade 1964-1977 dengan merengkuh 15 trofi juara dunia.

Saat Agostini masih membalap, seorang rider boleh bertanding dua di kelas berbeda dalam semusim, pria asal Italia tersebut menunggangi motor 350cc dan 500cc kala itu.

Untuk bisa mematahkan rekor Agostini, Marquez harus terus menjadi juara dunia hingga delapan musim mendatang, atau saat dia telah berumur 34 tahun.

Selepas menggelar balapan di Thailand, MotoGP 2019 masih menyisakan empat seri lagi dengan balapan terdepat akan berlangsung di Jepang.

Seri balap MotoGP Jepang 2019 dijadwalkan pada 18-20 Oktober mendatang di Twin Ring Motegi.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Marca


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X