US Open 2019 - Putuskan Mundur, Djokovic Gagal Pertahankan Gelar

By Agung Kurniawan - Senin, 2 September 2019 | 19:57 WIB
Petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic, ketika berlaga di babak kedua US Open 2019 Rabu (28/8/2019) waktu setempat.
TWITTER.COM/USOPEN
Petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic, ketika berlaga di babak kedua US Open 2019 Rabu (28/8/2019) waktu setempat.

JUARA.net - Petenis putra nomor satu dunia, Novak Djokovic, harus mengubur mimpinya untuk mempertahankan gelar US Open tahun ini.

Novak Djokovic menghadapi petenis asal Swiss, Stan Wawrinka, pada babak keempat US Open 2019.

Bertanding di Stadion Arthur Ashe, New York, Amerika Serikat pada Minggu (1/9/2019) waktu setempat, petenis asal Serbia itu harus menyerah lantaran mengalami cedera.

Pada pertandingan itu, Novak Djokovic yang kalah dua set sebelumnya dengan skor 4-6, 5-7, harus mundur lantaran mengalami masalah pada bahunya tatkala dia tertinggal 1-2 pada set ketiga.

Alhasil, petenis berusia 32 tahun itu pun harus tereliminasi dari turnamen Grand Slam terakhir sepanjang tahun ini.

Sementara itu, Stan Wawrinka berhak melaju ke babak perempat final US Open 2019 dan akan menjumpai Daniil Medvedev dari Rusia.

"Rasa sakit ini sudah muncul sejak beberapa minggu terakhir. Kadang-kadang terasa sangat sakit, tetapi di waktu lain sedikit berkurang," ujar Djokovic seperti dilansir JUARA.net dari AFP.

"Saya sudah mengusahakan berbagai macam cara untuk menguranginya. Namun, terkadang saya masih tetap kesakitan," ujar dia melanjutkan.

Baca Juga: Presiden UFC: Tak Ada yang Mau Bertarung Lawan Zhang Weili

Novak Djokovic sendiri tak menampik jika dirinya merasa frustrasi dengan cedera yang membuatnya harus memutuskan untuk mundur pada pertandingan tersebut.

"Saya tahu bahwa akhirnya saya harus berhenti ketika saya tidak lagi bisa memukul bola dengan baik," tutur Djokovic.

"Saya benar-benar frustrasi. Mungkin saya bukan satu-satunya pemain yang memutuskan undur diri karena cedera," kata Djokovic lagi.

Baca Juga: Dirampok 2 Pacar Senilai Rp7,4 Miliar, Bintang NFL Ini Belanja Lagi Perhiasan Rp4,2 Miliar

Kekalahan dari Stan Wawrinka pada US Open 2019 seakan mengingatkan Novak Djokovic terhadap kekalahannya pada laga final US Open 2016 yang kala itu, Djokovic juga takluk di tangan Wawrinka.

Sementara itu, Wawrinka tetap mengapresiasi Djokovic meski sang juara bertahan tersingkir karena cedera.

"Ini bukanlah cara yang saya inginkan untuk memenangkan sebuah pertandingan. Saya menyesali kekalahan Novak (Djokovic). Dia adalah juara yang luar biasa," ucap Wawrinka.

Baca Juga: 5 Hal Menarik Soal Zhang Weili, Juara UFC Pertama Asal China

"Malam ini sungguh spesial. Saya sangat bahagia dengan level permainan saya. Saya rasa saya bermain dengan sangat baik. Senang bisa kembali," kata petenis berusia 34 tahun ini.

Stan Wawrinka terakhir kali meraih gelar juara Grand Slam pada US Open 2016.

Keberhasilan Wawrinka mencapai babak perempat final Frech Open 2019 menandakan performanya sudah membaik setelah didera cedera lutut.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Selamat bertugas Sanchez.... . #intermilan #sanchez #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : afp, BolaSport.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X