JUARA.NET - Seusai Lee Chong Wei memutuskan gantung raket, banyak publik bertanya-tanya tentang nasib karier sang pelatih asal Indonesia, Hendrawan.
Hendrawan dikabarkan masih terikat kontrak dengan BAM sebagai pelatih tunggal putra Malaysia hingga Agustus tahun depan, tepatnya setelah Olimpiade Tokyo 2020.
Namun, bisa jadi Hendrawan bakal kembali ke Tanah Air lebih cepat dari masa kesepakatan tersebut.
Baca Juga: Misbun Sidek Punya Kesan Tersendiri Selama Melatih Lee Chong Wei
Pasalnya, Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (Badminton Association of Malaysia/BAM) telah mengeluarkan pernyataan yang disinyalir tak bisa menjamin kepastian Hendrawan sebagai pelatih tunggal putra di Negeri Jiran setelah Lee Chong Wei pensiun.
Bahkan, pelatih kepala BAM, Wong Choong Hann menyebut status Hendrawan saat ini adalah 'status quo' alias belum terjadi perubahan apapun."
Meski begitu, Wong tak menampik akan membicarakan lebih lanjut terkait keberlanjutan peran Hendrawan di BAM.
Baca Juga: Japan Open 2019 Direncanakan Jadi Ajang Comeback Ganda Putra Korea Selatan Ini
"Saya belum bisa memberikan komentar tentang hal ini, karena ini baru sekitar dua hari setelah pengumuman Lee Chong Wei pensiun,"ujar Wong Choong Hann, yang dilansir JUARA dari The Star.
"Kami (BAM) belum berdiskusi dengan Hendrawan, jadi belum ada perubahan apapun saat ini, itu status quo,"
Baca Juga: Cedera Hampir 1 Tahun, Michelle Li Rela Menahan Sakit karena Hal Ini
"Kami akan meninjau kembali nanti, kami akan berdiskusi dengan Hendrawan karena dia juga sudah cukup lama melatih Lee Chong Wei," kata Wong Choong Hann lagi.
Seusai ditinggal Lee Chong Wei pensiun, BAM kini tinggal menyisakan delapan pemain tunggal putra senior.
Sementara itu, tim kepelatihan nomor tunggal putra BAM sendiri sudah terisi oleh Misbun SIdek dan Indra Wijaya.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | The Star |
Komentar