Sempat 'Tenggelam', Takuto Inoue/Yuki Kaneko Akhiri Puasa Gelar di Japan RC 2019

By Nestri Yuniardi - Sabtu, 1 Juni 2019 | 17:45 WIB
Kiprah duet Takuto Inoue/Yuki Kaneko sempat tenggelam sementara waktu selama perhelatan Piala Sudirman 2019.
ANDREAS JOEVI/BOLASPORT.COM
Kiprah duet Takuto Inoue/Yuki Kaneko sempat tenggelam sementara waktu selama perhelatan Piala Sudirman 2019.

JUARA.NET - Kiprah pasangan ganda putra Jepang, Takuto Inoue/Yuki Kaneko, sempat tenggelam sementara waktu selama perhelatan Piala Sudirman 2019.

Pasalnya, Takuto Inoue/Yuki Kaneko tidak terpilih untuk memperkuat tim ganda putra Jepang pada Piala Sudirman 2019.

Pada Piala Sudirman 2019, Jepang membawa tiga pasang ganda putra yakni Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dan satu pasangan muda yakni Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Baca Juga: Fokus Menang, Teo Ee Yi Sempat Tak Menggubris Tragedi Cedera Berdarah

Prestasi Inoue/Kaneko memang bisa dibilang sedikit meredup dalam enam bulan terakhir.

Bahkan, pada beberapa turnamen terakhir yang mereka ikuti, ganda putra peringkat 12 dunia tersebut sering tersingkir di babak awal.

Hal tersebutlah yang nampaknya membuat pelatih kepala tim Jepang, Park Joo-bong, akhirnya tidak mencantumkan nama mereka pada Piala Sudirman 2019.

Kendati demikian, Inoue/Kaneko masih bisa berbicara banyak di tanah Negeri Matahari Terbit.

Saat rekan-rekannya berjuang pada Piala Sudirman 2019, Inoue/Kaneko juga berhasil meraih titel kampiun pada turnamen Japan Ranking Circuit 2019, di Saiden Chemical Arena, Saitama, Jepang, Sabtu (25/5/2019) lalu.

Mereka yang memperkuat Nihon Unisys berhasil mengalahkan Akira Koga/Taichi Sato (NTT East Japan), 21-14, 21-9.

Baca Juga: Australian Open 2019 - Anthony Bisa Ketemu Ng Ka Long Angus Lagi

"Lega sekali rasanya bisa memenangi turnamen ini. Dalam suasana kemenangan ini, saya ingin membidik target masuk ke dalam delapan besar dunia atau bahkan lebih," kata Takuto Inoue, yang dilansir JUARA dari BadSpi.jp.

Senada dengan Inoue, Yuki Kaneko juga mensyukuri kemenangan tersebut meski sempat mengalami kesulitan beradaptasi dengan shuttlecock.

"Saya pikir dengan memenangi turnamen domestik ini bisa menambah kepercayaan diri kami," sahut Yuki Kaneko.

"Jadi saya ingin membuatnya menjadi motivasi tambahan dan saya akan melakukan yang terbaik pada Australian Open 2019 pekan depan," ujar dia lagi.

Baca Juga: Australian Open 2019 - Indonesia Miliki 8 Wakil Berstatus Unggulan

Kemenangan tersebut jelas menjadi modal untuk menambah kepercayaan diri mereka.

Apalagi, turnamen Japan Ranking Circuit merupakan turnamen nasional terbesar kedua yang memiliki nilai prestis tinggi di Jepang,

Sebagai informasi, turnamen Japan Ranking Circuit juga menjadi titik balik comeback tunggal putra terbaik dunia saat ini, Kento Momota, setelah terbebas dari hukuman penangguhan Nippon Badminton Association (NBA) pada edisi 2017 lalu.

Baca Juga: Berita MotoGP - Jorge Lorenzo Dikatakan Terlalu Mudah Lelah Saat Balapan

Kala itu Momota yang masih belum kembali menjadi bagian tim nasional Jepang berhasil mengalahkan seniornya, Takuma Ueda, 21-13, 14-21, 21-19.

Sementara itu, Takuto Inoue/Yuki Kaneko bakal mengawali perjuangan mereka pada Australian Open 2019 dengan menghadapi unggulan keenam asal China, Han Chengkai/Zhou Haodong.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Liga Prancis terlalu mudah untuk Kylian Mbappe? . #mbappe #kylianmbappe #psg #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : badspi.jp


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X