JUARA.NET - Sebagian orang tentu saja kurang paham mengenai perbedaan antara Moto3, Moto2, dan MotoGP.
Secara tenaga, ketiga kelas tersebut memang punya perbedaan yang cukup signifikan. Tapi apakah dari faktor tenaga saja? Kenyataannya ada beberapa faktor yang memang membedakan ketiga kelas ini.
Dari video yang diluncurkan oleh akun Twitter resmi MotoGP, di situ dijelaskan perbedaan-perbedaan mencolok yang ada di tiga kelas tersebut.
Baca Juga : AC Milan Kolaps, Setara Juru Kunci, Kalah dari 2 Tim di Zona Degradasi
Pertama yang dijelaskan adalah dari segi Chassis. Di bagian ini memang tidak ada perbedaan sama sekali karena ketiga kelas ini sama-sama menggunakan Chassis prototype.
Kemudian yang kedua dibahas adalah dari segi engine atau mesin.
Engine Moto3 memiliki kesamaan dengan engine MotoGP yakni sama-sama menggunakan engine prototype. Perbedaan terjadi di Moto2 karena di kelas ini engine yang digunakan adalah production-based.
What are the main differences between #Moto3, #Moto2 and #MotoGP bikes? ????
Find out in our latest 3D video! ???? pic.twitter.com/A7mlLvdfgm
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) May 1, 2019
Artinya adalah jika di Moto3 dan MotoGP para pabrikan bebas menentukan mesin mereka, di Moto2, para pabrikan harus memiliki mesin yang seragam dan sudah ditentukan oleh penyelenggara.
Di Moto3, engine hanya menggunakan 1 silinder sedangkan di MotoGP menggunakan 4 silinder. Seperti yang tadi sudah dikatakan, di Moto2 engine yang digunakan harus seragam.
Moto2 menggunakan engine Triumph 3 silinder untuk semua pabrikan yang ikut balap.
Masih di bagian mesin, Moto3 memiliki kubikasi 250cc, Moto2 memiliki kubikasi 765cc, dan MotoGP memiliki kubikasi 1000cc.
Untuk urusan tenaga, jelas ketiganya punya perbedaan signifikan. Di Moto3 rataan tenaga motornya mencapai 60hp (horse power), di Moto2 sekitar 140hp, dan di MotoGP sekitar 250hp.
Kemudian yang dibahas dalam video tersebut adalah bobot masing-masing kelas yang tentu saja berbeda.
Baca Juga : Kalah Lagi, AC Milan Disebut Gattuso Bukan Tim Terbaik di Liga Italia
Di Moto3, minimum beratnya adalah 152kg (motor plus pembalap), di Moto2 minimum beratnya 217kg (motor plus pembalap), dan untuk MotoGP ada sedikit perbedaan karena pembalap tidak ikut dihitung.
Yang dihitung hanyalah berat motornya saja yakni 157kg.
Kemudian yang membuat ketiga kelas ini berbeda adalah dari masalah top speed masing-masing motornya.
Di Moto3, top speednya hanya 245km/h, di Moto2 hanya 295km/h, sedangkan MotoGP hanya 350km/h.
Setidaknya itulah perbedaan antara Moto3, Moto2, dan MotoGP yang menarik untuk diketahui.
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | MotoGP |
Komentar