Jelang MotoGP Americas, Siapa Bisa Jegal Marc Marquez?

By Firzie A. Idris - Senin, 8 April 2019 | 17:42 WIB
Selebrasi Marc Marquez (Repsol Honda) sesaat setelah memenangkan balapan MotoGP Argentina 2019 di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Senin (1/4/2019) dini hari WIB
twitter.com/MotoGP
Selebrasi Marc Marquez (Repsol Honda) sesaat setelah memenangkan balapan MotoGP Argentina 2019 di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Senin (1/4/2019) dini hari WIB

JUARA.net - MotoGP 2019 akan memasuki balapan ketiga pada akhir pekan nanti di MotoGP Americas. Kendati masih fase awal musim, pertanyaan kembali meruak soal siapa yang bisa menjadi penghalang bagi Marc Marquez dari mempertahankan takhtanya sebagai juara dunia.

Marc Marquez memuncaki klasemen sementara kejuaraan dunia MotoGP 2019 dengan 45 poin setelah dua seri.

Pembalap Repsol Honda tersebut finish dominan di MotoGP Argentina dan menjadi runner up di MotoGP Qatar sebelum ini.

Kans Marc Marquez untuk mempertahankan tempatnya di puncak klasemen masih sangat besar mengingat ia punya catatan sempurna di MotoGP Americas.

Bersama Honda, Marc Marquez menyapu bersih kemenangan di sirkuit yang terletak di Austin, Texas, tersebut sejak pertama kali digelar pada 2013.

Mengingat fakta ini, situs asal Jerman, Speedweek, bertanya: Siapa yang bisa menjadi ancaman bagi Marc Marquez di MotoGP 2019?

Baca Juga : Di Jerez, Pol Espargaro Isyaratkan Kebangkitan KTM

Pesaing terdekat tetap muncul nama Andrea Dovizioso. Dovi membawa Ducati-nya ke posisi runners up dalam dua musim terakhir.

Setelah dua seri MotoGP 2019 pun Dovizioso tetap menempel ketat Marc Marquez di klasemen pembalap.

Musim lalu, Dovi menyelesaikan musim dengan 245 poin, jauh di belakang Marquez (321).

Gap ini melebar dari musim 2017, di mana Dovi finish dengan 261 poin dan Marquez 298 poin.

"Marquez adalah atlet istimewa. Ia sering mengejutkan kami dengan aksi-aksi yang hanya bisa dia lakukan," ujar direktur olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, seperti dikutip JUARA.net dari Speedweek.

Musim lalu, GP Americas menjadi awal dari rentetan impresif di mana Marc Marquez finish sebagai pemenang dalam lima dari tujuh seri hingga GP Jerman di Saschenring pada medio Juli.

Baca Juga : Marc Marquez: Valentino Rossi Pesaing, tetapi Ada yang Lebih Berbahaya...

Akan menjadi pencapaian impresif apabila Marc Marquez bisa mengulang rangkaian tersebut.

Apalagi, banyak orang menduga bahwa sang pembalap akan melewati 2-3 seri pertama musim ini dengan tak maksimal setelah menjalani operasi di bahu kirinya pada awal Desember.

Yang terjadi adalah Marquez justru mencatatkan kemenangan terbaik di lintasan kering sepanjang kariernya saat finish 9,8 detik lebih cepat dari Valentino Rossi di MotoGP Argentina.

Speedweek mengatakan bahwa rencana Ducati untuk mengambil puncak klasemen dalam periode pemulihan diri Marquez ini gagal total.

Hanya start musim buruk yang dialami rekan setim Marc Marquez, Jorge Lorenzo, membuat tim Mission Winnow Ducati mengungguli Repsol Honda di klasemen sementara.

Baca Juga : Marc Marquez Merasa Mustahil untuk Bisa Berkawan dengan Valentino Rossi

Lorenzo memang masih jauh dari persaingan papan atas setelah finish peringkat ke-13 dan ke-12 dari dua seri pertama.

Beberapa pihak mengatakan bahwa Lorenzo baru akan kembali ke kekuatan penuh pada seri MotoGP Spanyol di Jerez pada 5 Mei.

Cedera pergelangan tangannya setelah kecelakaan di Thailand tahun lalu diperparah oleh kecelakaan dirt bike yang ia terima pada Februari sehingga harus menjalani operasi.

Ia pun harus melewati tes awal musim di Sepang.

Lorenzo masih menjadi kekuatan paten di dunia MotoGP dengan mengoleksi 68 kemenangan, hanya tiga lebih sedikit dari Marc Marquez dan juga lima trofi juara dunia MotoGP dan 250cc.

Sementara, Valentino Rossi musim ini menunjukkan kegairahan untuk terus menjadi pemenang pada usianya yang sudah melebihi 40 tahun.

Valentino Rossi kini mengoleksi 31 poin hasil dari finish runner up secara impresif di MotoGP Argentina dan posisi kelima di seri pembuka musim di Qatar.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : speedweek.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X