Yamaha Harus Kembali Dengar Valentino Rossi Usai Kegagalan di Qatar

By Doddy Wiratama - Kamis, 14 Maret 2019 | 13:50 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, saat tampil dalam sesi tes pramusim MotoGP 2019 yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar.
twitter.com/YamahaMotoGP
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, saat tampil dalam sesi tes pramusim MotoGP 2019 yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar.

JUARA.NET - Hasil balapan MotoGP Qatar 2019 yang dihelat pada Minggu (10/3/2019) rupanya tak sesuai dengan harapan tim Monster Energy Yamaha.

Dua pembalap Monster Energy Yamaha, yakni Maverick Vinalesdan Valentino Rossi, gagal fnis podium pada race yang digelar di Sirkuit Losail, Qatar tersebut.

Padahal sejak Qatar masuk kalender balap MotoGP pada 2004, tim pabrikan asal Jepang ini tak pernah absen menempatkan pembalapnya di posisi podium, kecuali pada musim 2004.

Torehan itu lah yang memperkuat anggapan jika Sirkuit Losail, Qatar, memiliki karakter lintasan yang cocok untuk laju motor milik tim Yamaha.

Namun semua itu buyar lantaran hasil race MotoGP Qatar 2019 yang digelar pada akhir pekan lalu.

Baca Juga : Gagal Raih Podium, Valentino Rossi Sebut Masalah Yamaha Masih Sama

Valentino Rossi yang start dari peringkat ke-14 mengakhiri balapan di posisi kelima, sedangkan Maverick Vinales yang meraih pole position justru finis di peringkat ketujuh.

Hasil ini membuat beberapa pihak menilai jika Monster Energy Yamaha harus kembali mendengarkan saran-saran dari Valentino Rossi.

Apalagi dalam beberapa waktu terakhir Yamaha tampak lebih memprioritaskan masukan dari Maverick Vinales dalam pengembangan motor Yamaha YZR-M1.

Sebelumnya, Rossi sempat mengeluh bahwa motor Yamaha yang digunakan pada musim ini masih memiliki beberapa kendala, terutama untuk menemukan grip bagian belakang.

Namun pendapat The Doctor itu seperti diabaikan lantaran Vinales merasa puas dengan performa motor pada saat tes pramusim hingga mengantarkannya meraih pole position saat kualifikasi.

Di sisi lain, Rossi yang seolah tak kunjung menemukan konsistensi penampilan terus berusaha melakukan perbaikan pada motor tunggangannya.

Bahkan pembalap asal Italia itu, bersama krunya, masih melakukan penyetelan ulang pada motor Yamaha M1 setelah sesi hari Sabtu berakhir, atau sehari menjelang race MotoGP Qatar 2019.

Baca Juga : Tontonkan Magis, Valentino Rossi Akui Tim Berbenah di Saat Terakhir

Hasilnya, Valentino Rossi mampu tampil impresif dan finis di peringkat kelima, atau terpaut 0,600 detik dari Andrea Dovizioso (Ducati) yang menjadi pemenang.

Sementara itu, Maverick Vinales yang memulai lomba dari posisi terdepan justru tampil keteteran dan finis dua peringkat di belakang Rossi.

Meski gagal menembus podium, hasil ini seolah menjadi kemenangan tersendiri bagi Valentino Rossi di garasi tim Yamaha.

Rossi seolah ingin membuktikan bahwa dirinya belum habis dan 23 tahun pengalamannya berkecimpung di dunia balap motor masih relevan untuk didengarkan oleh siapapun.

Baca Juga : Meski Banjir Protes, Ducati Tetap Bakal Gunakan Spoon di Argentina

Setelah menuntaskan seri perdana di Qatar, gelaran MotoGP2019 bakal berlanjut dengan seri kedua di Argentina.

MotoGP Argentina 2019 dijadwalkan berlangsung di Autodromo Termas de Rio Hondo, Argentina pada 29-31 Maret 2019.


Editor : Imadudin Adam
Sumber : MotoGP.com, gpone


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X