Konflik antara Federasi Bulu Tangkis Denmark dan Pemain Sudah Berakhir

By Delia Mustikasari - Selasa, 29 Januari 2019 | 13:50 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Anders Antonsen, berpose setelah konferensi pers final Indones
DELIA MUSTIKASARI
Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Anders Antonsen, berpose setelah konferensi pers final Indones

BOLASPORT.COM - Konflik antara pemain dengan Federasi Bulu Tangkis Denmark (DBF) sudah berakhir dan kedua pihak sudah mencapai kesepakatan baru.

Pihak DBF sudah mencapai kata sepakat dengan para pemain elite tentang isi perjanjian tim nasional baru selama enam tahun.

Pada 2013, DBF dan pemain mencapai kesepakatan tentang berbagai masalah, termasuk sponsor dan subsidi.

Pada September 2018, DBF mengakhiri perjanjian dengan tim nasional sebelumnya yang telah disepakati oleh asosiasi dan para pemain selama beberapa tahun. Kontrak tersebut berakhir pada 30 November 2018.

Namun, saat ada perjanjian baru terkait konflik dengan sponsor tidak ada kesepakatan antara kedua pihak hingga akhir November 2018.

Akibatnya, para pebulu tangkis Denmark terbaik tidak seperti biasanya dapat berlatih di Pusat Pelatihan Elite Nasional di Brøndby. Para pemain akhirnya harus menyiapkan segala sesuatunya sendiri mulai dari latihan hingga pendaftaran menuju berbagai turnamen BWF.

Baca Juga : Marcus Fernaldi dan Agnes Melinda Sambut Kelahiran Putra Pertama

Setelah tidak menemukan kata sepakat, DBF mencoba melakukan negosiasi kepada pemain secara individu.

Namun, hanya Mia Blichfeldt yang menandatangani perjanjian baru dengan DBF.

Meskipun para pemain dapat mengatur latihan sendiri, mereka akan kesulitan jika ingin berpartisipasi pada Olimpiade 2020.

Berdasarkan peraturan BWF, asosiasi bulu tangkis nasional dan regional memiliki keputusan akhir tentang apakah pemain mereka pemain dapat mengikuti turnaman yang terkait dengan peringkat dunia.

Baca Juga : Jalankan Strategi Baru, Ducati Tidak Bakal Lakukan Tim Order

Tidak ada pemain yang diperbolehkan mendaftar turnamen yang masuk dalam kalender BWF sebagai individu, kecuali asosiasi bulu tangkis dari negara atau wilayah suatu negara memberikan izin.

"Kami tidak akan menghentikan atlet untuk penarikan Olimpiade jika mereka belum menjadi bagian dari program persiapan kami dan kualifikasi yang sekarang berjalan di sini mulai 1 Mei," kata Direktur DBF, Bo Jensen seperti dilansir BolaSport.com dari laman resmi Badminton Denmark.

Badminton Denmark telah mengumumkan bahwa batas waktu untuk kesepakatan baru yaitu pada 25 Januari. Namun, dua hari sebelum batas waktu, konflik tersebut telah diselesaikan.

Kesepakatan antara DBF dan pemain diantaranya yaitu pendapatan komersial asosiasi melalui sponsor tim nasional, dan para pemain berhak untuk mengatur sponsor mereka sendiri lewat turnamen individu.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Respect. . #thankyoubutet #liliyananatsir

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : www.dr.dk


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X