Leoh Kean Yew Bidik Olimpiade Tokyo 2020 Usai Kalahkan Lin Dan

By Delia Mustikasari - Jumat, 18 Januari 2019 | 16:47 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Singapura, Loh Kean Yew.
THE STAR
Pebulu tangkis tunggal putra Singapura, Loh Kean Yew.

Pebulu tangkis tunggal putra Singapura, Loh Kean Yew, mengincar lolos kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 setelah menang atas Lin Dan (China) pada final Thailand Masters 2019.

Loh Kean Yew yang langsung naik daun setelah mengalahkan pemegang dua medali emas Olimpiade tersebut menang straight game, 21-19, 21-18, pada pertandingan yang berlangsung di Indoor Stadium Hua Mark, Minggu (13/1/2019) lalu.

"Ini adalah terobosan besar, saya tidak benar-benar mengharapkannya (menang atas Lin Dan). Dia pemain yang berpengalaman sehingga tidak mudah mengejarnya," kata pemain berusia 21 tahun itu seperti dilansir BolaSport.com dari AFP.


Berkat kemenangan atas Lin Dan, Loh yang semula berada di peringkat ke-125 dunia melesat ke urutan ke-77 dunia.

Demi lolos ke kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020, dia harus bisa meraih peringkat minimal urutan 38 besar dunia.

Federasi Bulu Tangkis Dunia (Badminton World Federation/BWF) telah menetapkan aturan keterwakilan negara untuk nomor tunggal dan nomor ganda pada cabang bulu tangkis di ajang Olimpiade berdasarkan peringkat dunia.

Satu negara berhak mengirim maksimal dua wakil mereka pada nomor tunggal jika atlet mereka masuk peringkat 16 besar.

Tetapi, jika atlet satu negara masih berada di posisi 38 besar dunia, negara itu berhak mengirim satu wakil nomor tunggal.

"Tujuan saya adalah mencoba lolos ke Olimpiade dan kemudian tentu saja berusaha memenangkan medali Olimpiade," kata Loh.

Loh mengecilkan saran bahwa ia bisa meniru keberhasilan perenang Singapura, Joseph Schooling, yang memenangi medali emas Olimpiade pertama bagi Negeri Singa.

Baca juga:

Schooling merebut medali emas tersebut pada Olimpiade Rio 2016.

"Tidak ada yang mustahil dan saya selalu berusaha untuk mencapai impian itu," ujar Loh.

Bagi Lin Dan, kekalahan itu merupakan pukulan telak setelah penampilan negatifnya pada kalender kompetisi 2018.

Pada 2018, Lin Dan tercatat sudah mengalami sembilan kali kekalahan pada babak pertama di 19 turnamen yang dia ikuti.

Kini, dia berada di peringkat ke-13 dunia, di bawah rekan senegaranya, Shi Yuqi (peringkat kedua dunia) dan Chen Long (ranking keempat).

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Menurut kalian, Mauro Icardi lebih baik dijual atau tidak? . Simak video lengkapnya di Youtube BolaSport.com. . #mauroicardi #icardi #intermilan

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : AFP.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X