McGregor Bernegosiasi Supaya Bisa Kembali ke Ring Tinju

By Bayu Nur Cahyo - Sabtu, 12 Januari 2019 | 10:44 WIB
 Conor McGregor dari Irlandia (kanan) bertarung melawan Khabib Nurmagomedov asal Rusia di UFC 229 di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, pada 6 Oktober 2018.
HARRY HOW/AFP
Conor McGregor dari Irlandia (kanan) bertarung melawan Khabib Nurmagomedov asal Rusia di UFC 229 di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, pada 6 Oktober 2018.

 Sebuah berita mengejutkan datang dari petarung UFC kelas ringan, Conor McGregor (Republik Irlandia).

Pihak Conor McGregor dikabarkan sedang melangsungkan proses negosiasi untuk kembali bertarung.

Namun, kali ini Conor McGregor tidak akan bertarung di atas Oktagon dengan regulasi MMA.

Petarung berjulukan The Notorious itu saat ini dikabarkan sedang melangsungkan negosiasi kembali bertarung di atas ring tinju dengan regulasi tinju pula.

Sebelumnya, dia sudah pernah merasakan bertarung dengan regulasi tinju ketika melawan Floyd Mayweather tahun 2017 silam.

Dilansir Juara.net dari BJPenn, Conor McGregor saat ini sedang berusaha untuk mewujudkan rencana duel melawan Paulie Malignaggi.

Rencana pertandingan tinju ini kabarnya akan bernuansa penuh dendam lantaran keduanya sudah lama tidak akur.

Baik McGregor maupun Paulie Malignaggi sempat saling berselisih dalam beberapa kesempatan.

Jauh sebelum keduanya tidak akur, McGregor dan Malignaggi pernah bekerjasama.

Malignaggi adalah seorang partner latihan bagi McGregor di ring tinju yang bertugas untuk melatih McGregor bertanding melawan Floyd Mayweather 2017 lalu.

(Baca juga: Penyebab Ayah Khabib Nurmagomedov Tak Ingin Gelar Negosiasi Duel)

Namun, setelah kerjasama tersebut selesai, beberapa foto latihan yang menunjukkan Malignaggi terkena pukulan oleh McGregor tersebar.

Hal tersebut membuat Malignaggi tak senang karena dia merasa foto itu tidak menunjukkan kondisi sebenarnya pada saat latihan berlangsung.

Paulie Malignaggi pun beberapa kali menantang McGregor untuk melakoni duel di ring tinju untuk membuktikan "apa yang sebenarnya terjadi".

Sejak saat itu, keduanya merupakan rival yang saling menebar kebencian satu sama lain.


Editor : Imadudin Adam
Sumber : bjpenn.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X