Paris Terbuka: Ketika Sharapova Kekeringan Prestas

By Eko Widodo - Sabtu, 1 Februari 2014 | 15:52 WIB
Maria Sharapova, masih sepi prestasi.
AFP
Maria Sharapova, masih sepi prestasi.

Hanya dua gelar juara yang diraih Maria Sharapova sepanjang 2013, dari Indian Wells (AS) dan Stuttgart (Jerman). Kebetulan di kedua turnamen itu rival beratnya, Serena Williams, tak tampil.

Gelar juara menjadi barang mahal buat Sharapova. Di Australia Terbuka lalu, ia takluk di babak IV. Namun, karena kalah cepat itu pemain Rusia tersebut merasa tenaganya masih cukup banyak saat turun di Paris Terbuka di Prancis pada pekan ini.

“Kekalahan awal membuat saya punya lebih banyak waktu untuk mempersiapkan diri tampil di sini dan mengatasi jet lag,” kata pemain nomor lima dunia itu di AFP.

Sebagai unggulan teratas, idealnya Sharapova memang juara di Paris. Apalagi setelah melihat kemenangan telak 6-0, 6-1 atas Daniela Hantuchova di babak II, Kamis (30/1).

Namun, memandang sebelah mata lawan­n­ya di perem­pat fin­al, sehari kemudian, yakni Kirsten Flipkens dari Jerman, juga tidak bijaksana, meski pemain Belgia itu 23 cm lebih pendek dan rankingnya 16 titik lebih rendah.

Sumber: BOLA Harian; Penulis: Rahayu Widiyarti


Editor : Eko Widodo


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X