Yogyakarta adalah salah satu mata air lahirnya bibit pemain bulu tangkis andal. Kota Gudeg telah melahirkan begitu banyak pemain nasional.
Mulai dari Finarsih, Tri Kusharjanto, Yunita Ernawati, Sigit Budiarto, Nunung Subandoro, hingga Dionysius Hayom Rumbaka. Kini, bakat pemain andal itu dicari kembali lewat program kompetisi antarsekolah bertajuk Milo School Competition Putaran II di GOR Among Rogo, Yogyakarota, 27 Februari - 4 Maret.
Ajang kalender PP PBSI ini dibuka Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti. Tercatat total 697 peserta, di luar perkiraan panitia.
“Membludaknya peserta tahun ini sungguh menggembirakan. Bukti bahwa semua stakeholder ingin benar-benar memanfaatkan kompetisi ini sebagai sarana untuk melahirkan bibit-bibit bulu tangkis dari Yogyakarta,” kata Ketua Pengkot PBSI Yogyakarta, Budi Santosa Asrori.
Pertandingan hari pertama kejuaraan ini berlangsung cukup ketat. Mereka bertanding di kategori beregu SD dan SMP putra-putri serta terbuka KU 13-15.
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Broto Happy
| Editor | : | Editor Eko Widodo |
Komentar