NBA menyejui penawaran wah dari mantan CEO Microsoft, Steve Ballmer senilai US$ 2 miliar (Rp 22 triliun) untuk pembelian klub LA Clippers dari pemilik lama Donald Sterling. Pernyataan itu dikeluarkan NBA, Sabtu (31/5) WIB.
Meskipun sudah disetujui NBA, itu bukan berarti Ballmer otomatis menjadi pemilik baru Clippers. Adam Silver, komisioner NBA harus membawa penawaran itu ke asosiasi pemilik sekaligus mendapatkan persetujuan dari asosiasi pemilik.
Jika disetujui, Donald Sterling juga akan mencabut tuntutan hukum kepada NBA yang ia ajukan sehari sebelumnya. Sterling menuntut NBA dengan nilai US$ 1 miliar. Pengacara Sterling, Max Blecher, akan melihat perkembangan yang terjadi.
"Kami akan melihat dulu perkembangan yang terjadi. Kami ingin melihat dampak pembelian itu kepada klien kami," ucap Blecher kepada ESPN.
Dalam kesepakatan dengan NBA, Ballmer tidak akan memindahkan franchise dari Los Angeles.
Penawaran US$ 2 miliar adalah yang termahal selama ini. Penjualan Milwaukee Bucks mencapai angka hanya US$ 550 juta.
"Ini adalah impian saya memiliki tim NBA. Clippers layak dihargai sejumlah itu," ucap Ballmer. Ballmer juga mempersilakan Shelly Sterling, istri Donald Sterling untuk hadir di gim-gim Clippers nantinya. Sedangkan Donald Sterling diskorsing seumur hidup dan tidak boleh hadir secara langsung di gim Clippers di Los Angeles.
Most Valuable NBA Franchises
1. Clippers* $2.0 miliar
2. Knicks $1.4 miliar
3. Lakers $1.4 miliar
4. Bulls $1.0 miliar
5. Celtics $875 juta
| Editor | : | Eko Widodo |
| Sumber | : | - |
Komentar