Gelaran Piala AFF Wanita (AFF Women's Championship) 2015 akan segera dilaksanakan pada 1 hingga 10 Mei mendatang. Timnas Sepak Bola Wanita Indonesia juga akan ikut ambil bagian dan terbang ke Ho Chi Minh, Vietnam, tempat turnamen tersebut di gelar.
Kondisi itu membuat PSSI bergerak cepat dalam menentukan siapa yang akan menjadi pelatihnya. Penunjukkan ini pun ditentukan melalui rapat yang diadakan pada hari ini, Kamis (5/3), bersama Pieter Huistra, Tommy Welly, Rully Nere, Papat Yunisal, dan Yopie Riwoe di kantor PSSI.
Hasil dari rapat itu menunjuk Rully Nere sebagai pelatih untuk menangani para srikandi Indonesia yang juga akan berlaga menghadapi beberapa turnamen di masa mendatang.
“Ketika diminta untuk datang rapat di kantor PSSI, saya mengiyakan saja. Ternyata rapat itu tujuannya untuk menunjuk saya sebagai pelatih timnas sepak bola wanita Indonesia," kata Rully ketika ditemui usai rapat.
"Saya terkejut. Ini merupakan tantangan tersendiri untuk melatih pesepak bola wanita. Seperti yang Anda ketahui, sebelumnya saya lebih banyak menangani pesepak bola pria saja.”
Menurut pria bernama lengkap Rully Rudolf Nere itu, dalam melatih wanita terdapat perbedaan yang signifikan dibanding melatih pria. Dia akan memulai program latihan dengan memfokuskan terlebih dahulu membangun sektor fisik. Dalam mengemban tugasnya, Rully akan dibantu dua asisten pelatih, yaitu Papat Yunisal dan juga Yopie Riwoe.
“Akan ada perbedaan ketika melatih pesepak bola wanita nantinya. Kami harus konsentrasi terlebih dahulu pada latihan untuk membangun fisik mereka. Selain itu, pemain pria biasanya setelah berlatih di SSB atau klub, mereka pulang dari sana dan masih mungkin bermain bola dengan teman-temannya."
"Tapi tidak halnya dengan wanita. Mereka boleh latihan dengan SSB atau klub, tapi setelah itu, belum tentu mereka akan kembali bermain sepak bola,” jelasnya.
| Editor | : | Verdi Hendrawan |
| Sumber | : | PSSI |
Komentar