Dua petenis top mundur dari pergelaran turnamen grand slam Prancis Terbuka yang dimulai Minggu (24/5). Juara ganda 2014, Julien Benneteau mundur, Kamis (22/5), sehari sebelum drawing. Milos Raonic, ranking enam dunia juga mundur karena pemulihan cedera.
Benneteau, berpasangan dengan Edouard Roger-Vasselin adalah juara bertahan. Tahun lalu, di final menang dari pasangan Spanyol Marcel Granollers/Marc Lopez 6-3 7-6 (1).
Federasi tenis Prancis mengumumkan pengunduran diri itu dari nomor tunggal dan ganda. Ia terkena cedera hernia sejak Maret. Sampai saat ini, ia masih belum pulih dari cedera.
Milos Raonic juga mengundurkan diri dari pentas kedua grand slam 2015 ini. Petenis Kanada itu baru saja menjalani operasi kaki kanan. Raonic terpaksa menghentikan pertandingan di Monte Carlo, April lalu akibat cedera itu. Ia juga absen dari turnamen tanah liat Italia Terbuka di Roma.
"Dengan berat hati saya harus mundur dari Roland Garros sebab rehabilitasi pasca operasi masih berlangsung. Saya pun harus mempersiapkan diri untuk turnamen di lapangan rumput," kata Raonic seperti dikutip ESPN.
Cedera jempol kanan Milos Raonic di Madrid. (AFP)
Operasi jempol kanan itu dilakukan pekan lalu di Prancis. Raonic berencana tampil di turnamen rumput Queen's Club dan Wimbledon, mulai 29 Juni. Ia adalah semifinalis di All England Club, tahun lalu.
Petenis Italia, Andrea Arnaboldi menghabiskan waktu 2 hari untuk memenangi pertandingan di babak kualifikasi. Ia membutuhkan waktu 4 jam 26 menit untuk mengalahkan Pierre-Hugues Herbert (Prancis) 6-4 3-6 27-25. Saat set ketiga berkedudukan 15-15, pertandingan pun ditunda ke hari berikutnya.
Pertandingan itu menjadi gim terbanyak di babak kualifikasi Roland Garros (71 gim). Rekor sebelumnya adalah pertandingan antara Daniel Nestor vs Thierry Guardiola pada 1996 dengan skor 4-6 6-3 22-20 (61 gim).
| Editor | : | Eko Widodo |
| Sumber | : | ESPN |
Komentar