Baik sebagai pemain maupun pelatih, Sinisa Mihajlovic dikenal sebagai pria berhati singa. Kendati belum lama menduduki jabatan sebagai peracik strategi Milan, auman khas Miha sudah mulai terdengar lantang.
Pelatih asal Serbia tersebut sangat percaya diri bisa mengantar Milan kembali ke era kejayaan. Status sebagai eks pemain sekaligus asisten pelatih Inter, klub rival sekota Milan, justru menghadirkan antusiasme lebih bagi Miha.
Beberapa nama seperti Andrea Bertolacci (Roma), Zlatan Ibrahimovic (PSG), dan Carlos Bacca (Sevilla) disebut-sebut bakal menjadi bala bantuan Miha untuk melesatkan Milan pada musim depan.
Mihajlovic enggan terlalu banyak berspekulasi soal aktivitas Milan di bursa transfer. Satu hal yang pasti, ia akan berusaha keras untuk membuat Il Rossoneri (Si Merah-Hitam) kembali mendapatkan respek dari rival.
Berikut petikan wawancara dengan Mihajlovic yang disarikan dari Sky Sport Italia dan La Gazzetta dello Sport.
Bagaimana Anda mendeskripsikan Milan versi Mihajlovic?
Saya menginginkan tim yang selalu bermain untuk menang. Lawan kami harus kembali takut kepada Milan. Saya ingin memberikan keberanian dan determinasi kepada pemain. Saya telah bertemu dengan mereka dan mereka siap untuk bekerja.
Komentar Anda soal target transfer Milan, Bertolacci?
Bertolacci? Saya tak suka membicarakan pemain yang belum belum bergabung dengan Milan. Ia adalah pemain bagus dan saya sangat menyukainya seperti halnya pemain lain. Ia punya karakteristik yang akan sangat berharga buat Milan. Namun, untuk sekarang, kami belum tahu apakah ia akan datang.
Pada 2010, Anda pernah berkata tak akan pernah melatih Milan?
Ketika muda, saya cenderung membagi dunia menjadi “kami” dan “orang lain”. Karena itu, saya butuh lawan buat memicu gairah. Sekarang saya berusia 46 tahun dan tak lagi memerlukan pemikiran seperti itu. Melatih Milan akan menjadi pengalaman indah dan tantangan luar biasa. Hal itu bisa menjadi pelecut ekstra guna mengubah pandangan para peragu.
Sosok Silvio Berlusconi di mata Anda?
Suatu kehormatan untuk bisa bertukar pikiran dengan Presiden Berlusconi sebab dirinya memenangi lebih banyak trofi ketimbang siapa pun. Ia adalah fi gur terbaik untuk menjelaskan soal gambaran Milan. Saya akan bicara dengan presiden, tetapi pada dasarnya saya bertanggung jawab kepada tim.
Komentar soal Ibrahimovic dan Bacca?
Saya pernah bekerja bersama Ibrahimovic. Saya senang melatih pemain hebat. Bacca adalah striker bagus dan jelas siap bermain di Serie A, sekalipun saya belum tahu ia bakal memperkuat klub mana.
Apakah Anda adalah sosok yang tepat buat Milan?
Pada era Berlusconi di Milan, terdapat banyak sekali pelatih, di antaranya Carlo Ancelotti dan Fabio Capello yang memenangi banyak gelar, atau mereka yang datang dari lingkaran luar klub layaknya Alberto Zaccheroni, Massimiliano Allegri, Arrigo Sacchi, dan lain-lain. Namun, saat ini tak ada satu pun pelatih di Italia yang punya hasrat melatih Milan seperti saya. Saya sangat percaya diri.
Saat Anda bersama Milan, Anda tak mungkin terbang rendah. Anda dituntut untuk memikirkan hal besar dan meraih pencapaian hebat.
Saya akan melakukan segala hal untuk mengembalikan Milan ke tempat mereka yang seharusnya. Tak akan mudah, tapi saya percaya kami akan berhasil.
Lahir: Vukovar, 20 Februari 1969
Kewarganegaraan: Serbia
Karier kepelatihan
2006-2008 Inter (Asisten)
2008-2009 Bologna
2009-2010 Catania
2010-2011 Fiorentina
2012-2013 Serbia
2013-2015 Sampdoria
2015-... Milan
Karier bermain
1986-1988 Borovo 41/5
1988-1990 Vojvodina 73/19
1990-1992 Crvena Zvezda 38/9
1992-1994 Roma 54/1
1994-1998 Sampdoria 110/12
1998-2004 Lazio 126/20
2004-2006 Inter 25/5
Prestasi saat bermain
FK Vojvodina (Liga Yugoslavia 1988/89), Crvena Zvezda (Liga Yugoslavia 1990/91, 1991/92, Liga Champion 1990/91, Piala Interkontinental 1991), Lazio (Piala Winner 1998/99, Coppa Italia 1999/00, 2003/04, Piala Super Italia 1998, 2000, Piala Super Eropa 1999, Serie A 1999/00), Inter (Coppa Italia 2004/05, 2005/06, Piala Super Italia 2005, Serie A 2005/06)
| Editor | : | |
| Sumber | : | Harian BOLA |
Komentar