3 Alasan Inter Hadapi Misi Mustahil Lolos ke Final Coppa Italia

By Beri Bagja - Rabu, 2 Maret 2016 | 08:36 WIB
Duel antara penyerang Juventus, Mario Mandzukic (atas), dengan bek Inter Milan, Jeison Murillo, pada duel pertama mereka di semifinal Coppa Italia, 27 Januari 2016.
VALERIO PENNICINO/GETTY IMAGES
Duel antara penyerang Juventus, Mario Mandzukic (atas), dengan bek Inter Milan, Jeison Murillo, pada duel pertama mereka di semifinal Coppa Italia, 27 Januari 2016.

Rekor pertemuan antara kedua tim musim ini jomplang memihak Juventus. Dalam tiga duel, Inter tak pernah menang atas sang rival dan tidak mampu mencetak satu gol pun (0-0, 0-3, 0-2).

Sejak ditangani kembali oleh Roberto Mancini pada November 2014, Nerazzurri tak pernah menang dalam duel bertajuk derby d'Italia ini. Sisa dua bentrokan lagi pada 2014-2015 berakhir dengan skor 1-1 dan kekalahan 1-2.

2. Sanksi pemain


Wasit Paolo Tagliavento (tengah) mencabut kartu kuning buat bek Inter, Jeison Murillo, dalam duel Juventus versus Inter, 27 Januari 2016.(VALERIO PENNICINO/GETTY IMAGES)

Pada laga semifinal kedua nanti, Inter tak akan diperkuat dua bek tengah andalan, Jeison Murillo dan Joao Miranda.

Keduanya absen karena menjalani sanksi. Tugas mencegah terciptanya gol musuh pun semakin berat, padahal lini belakang Nerazzurri sedang rapuh-rapuhnya. Mereka rata-rata kebobolan dua kali dalam tujuh laga terbaru di semua ajang.

3. Tren performa terkini


Selebrasi gol Alvaro Morata saat membawa Juventus unggul dari Inter Milan melalui eksekusi tendangan penalti dalam pertandingan leg pertama semifinal Coppa Italia di Juventus Stadium, Turin, Italia, pada Rabu (27/1/2016).(VALERIO PENICINO/GETTY IMAGES)

Sedikit hal yang melegakan Inter barangkali ialah rekor bagus Mancini lawan Juventus di ajang nonliga. Juru taktik berusia 51 tahun itu hanya kalah sekali dari Juve, yakni pada leg I semifinal Coppa musim ini, dalam enam duel.

Sisa lima partai berakhir dengan 3 kemenangan dan 2 skor imbang. Namun, mayoritas hasil positif itu terjadi beberapa tahun silam.

Situasi terkini jelas berbeda karena Juve sedang merangkai 16 laga beruntun tanpa kalah di berbagai ajang! Belum ada tim yang berhasil menaklukkan Alvaro Morata cs sejak memasuki 2016, termasuk raksasa Jerman, Bayern Muenchen (2-2).

Sebaliknya, performa Inter menukik tajam setelah pergantian tahun. Pasukan Mancini hanya memenangi sepertiga (4) dari total laga yang dilakoni pada 2016 (12).


Editor : Aloysius Gonsaga
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X