Federasi Sepak Bola Jordania (JFA) secara resmi mengangkat manajer kawakan Inggris, Harry Redknapp (69), sebagai pelatih baru tim mereka. Hal ini diungkapkan langsung oleh ketua JFA, Pangeran Ali Al Hussein.
Redknapp mengganggur sejak dilepas Queens Park Rangers pada Februari 2015.
"Saya sangat bangga dapat mengumumkan penunjukan Harry sebagai pelatih tim nasional kami. Dia adalah pelatih kelas dunia dengan rekor yang diakui secara internasional pada level tertinggi," sebut Pangeran Ali dikutip dari Sky Sports.
Redknapp dikontrak oleh Jordania dalam jangka pendek. Mantan manajer Tottenham Hotspur itu hanya akan bertugas selama dua pertandingan babak kualifikasi Piala Dunia zona Asia 2018.
Jordania saat ini tergabung dalam Grup B bersama Australia, Kyrgyzstan, Tajikistan, dan Bangladesh. Jordania menempati posisi kedua dengan 13 poin dan hanya tertinggal dua poin dari Australia.
Jordania telah memainkan enam pertandingan di Gup B dan menyisakan dua laga lagi menghadapi Bangladesh dan Australia. Dua kemenangan dari pertandingan tersebut akan memastikan langkah Jordania ke Piala Dunia 2018 di Rusia.
Sebelum menerima tawaran dari Jordania, Redknapp sempat menerima tawaran dari Derby County sebagai penasihat sepak bola.
Sebagai pelatih, reputasi Redknapp sangat diakui sebagai salah satu yang terbaik di Inggris meskipun hal tersebut tidak bisa dilihat dari raihan gelar yang pernah ia raih.
Selama melatih sejak 1983, Redknapp hanya pernah meraih gelar liga di kasta yang lebih rendah. Ia pernah membawa Bournemouth menjadi juara Football League Third Division (Football League Two) pada 1986-1987, Piala Intertoto 1999 bersama West Ham United, serta Football League Division One (kini menjadi Championship) pada 2002–2003 dan Piala FA 2007–2008 bersama Portsmouth.
Selama menjadi manajer, Redknapp beberapa kali dipercaya menangani klub besar Premier League, yaitu West Ham United, Southampton, dan Tottenham Hotspur.
[video]http://video.kompas.com/e/4801145401001_ackom_pballball[/video]
| Editor | : | Aloysius Gonsaga |
| Sumber | : | Sky Sports |
Komentar