Persiba dan Klub-Klub Divisi Utama Jateng Kompak Minta KLB

By Jumat, 25 Maret 2016 | 06:35 WIB
Pemain Persiba Bantul, Yanuar Ruspuspito (merah), beraksi dalam sebuah pertandingan tarkam. Klub Yanuar menginginkan KLB digelar PSSI.
GONANG SUSATYO/JUARA.NET
Pemain Persiba Bantul, Yanuar Ruspuspito (merah), beraksi dalam sebuah pertandingan tarkam. Klub Yanuar menginginkan KLB digelar PSSI.

klub tak sekadar menyuarakan keinginan untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI. Mereka mulai menindaklanjutinya, salah satunya Persiba Bantul.

Hal itu yang dilakukan Persiba Bantul yang menghendaki PSSI segera menggelar KLB untuk menggantikan La Nyalla Mattalitti dari kursi ketua umum. Persiba pun bertindak aktif dengan menggandeng sejumlah klub Divisi Utama.

Paling tidak klub-klub, Divisi Utama sudah sepakat untuk meminta KLB. Manajer Persiba, Endro Sulastomo mengungkapkan, pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan klub-klub Divisi Utama di Jawa Tengah seperti: PSIS Semarang, PPSM Magelang, Persibangga Purbalingga, dan PSCS Cilacap.

”Agar KLB bisa dilaksanakan, klub-klub harus bergandengan tangan. Mereka harus berani menyuarakan keinginan membuat perubahan di PSSI. Jadi, klub harus berani menyatakan sikap,” ujar Endro.

Baca juga:

Menurutnya, sejak awal Persiba mendukung digelarnya KLB. Termasuk saat Persiba menghadiri silaturahmi klub di Ciamis. Mereka mendorong dilaksanakannya reformasi tata kelola sepak bola nasional.

”Sebelum ditetapkannya La Nyalla sebagai tersangka karena kasus hukum, kami sudah meminta agar dilaksanakan KLB. Pasalnya, dia sudah tak sanggup menjalankan PSSI. Kami konsisten mendukung KLB,” tuturnya.

Hanya keinginan Persiba menuntut KLB tampaknya mendapat penolakan dari Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI. Pasalnya, forum Asprov PSSI memutuskan menolak KLB.

”Tak masalah Asprov bersikap seperti itu. Tapi, banyak klub yang menginginkan KLB. Mayoritas klub Divisi Utama menginginkan adanya perubahan di PSSI,” ucap Endro Sulastomo.


Editor : Estu Santoso
Sumber : juara


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X