Aston Villa Dibeli Miliarder China, Targetkan Promosi Musim Depan

By Suryo Wahono - Kamis, 19 Mei 2016 | 03:04 WIB
Marc Albrighton (Aston Villa, atas) terjatuh ketika menerima tekel dari Aleksandar Kolarov dalam duel Premier League lawan Manchester City, 22 Januari 2011.
IAN WALTON/GETTY IMAGES
Marc Albrighton (Aston Villa, atas) terjatuh ketika menerima tekel dari Aleksandar Kolarov dalam duel Premier League lawan Manchester City, 22 Januari 2011.

Meski terdegradasi dari Premier League, hal itu tak menghalangi rencana masa depan Aston Villa di bawah pemilik yang baru. Seorang pebisnis China, Dr Tony Xia, telah membeli 100% saham klub. Kesepakatan ini hanya menunggu lampu hijau dari Football League lalu Premier League.

Sebagai target awal di bawah kepemilikan Dr Xia, Aston Villa akan mengejar promosi kembali ke Premier League musim depan. Setelah itu, Villa mengincar posisi enam besar, yang berarti satu tiket ke Liga Europa.

"Aston Villa Football Club mengumumkan bahwa telah terjadi kesepakatan untuk menjual kepemilikan sebesar 100 persen oleh Randy Lerner kepada Recon Group, yang dimiliki Dr Tony Jiantong Xia dan menunggu persetujuan dari Premier League dan Football League," kata pernyatan resmi di situs Villa.

Setelah persetujuan dari pengelola liga telah keluar, Dr Xia akan menjadi Ketua baru Aston Villa. Sementara itu, penunjukan manajer baru juga akan mengikuti perkembangan ini. Menurut laporan The Mirror, harga yang harus dibayarkan sekitar 60 juta pound.

Villa setelah dibeli oleh Lerner telah mengalami salah satu masa paling buruk, termasuk terdegradasi dari divisi teratas Inggris karena hanya mampu mengumpulkan 17 poin.

Dua manajer, Tim Sherwood dan Remi Garde, telah gagal membangkitkan performa tim yang dulu pernah juara divisi teratas ini. Kedua mantan manajer tersebut telah dipecat  dan itu artinya bakal ada manajer baru untuk musim depan.

Recon Group milik Xia adalah sebuah perusahaan pribadi yang bergerak di beberapa bidang dan terdaftar di bursa saham Hong Kong dan China daratan. Perusahaan ini kabarnya mempunyai 35 ribu pegawai yang tersebar di 75 negara.


Editor :
Sumber : Aston Villa


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X