Pelatnas bulu tangkis, Cipayung, Jakarta kembali mendapat kunjungan dari negeri Matahari Terbit, yakni Walikota Yokote, Dai Takahashi, pada Jumat (10/6/2016).
Mewakili Akita Prefecture, Takahashi ingin bekerjasama dengan Indonesia untuk menyediakan tempat pemusatan latihan (training camp) bagi pebulu tangkis Indonesia yang akan berlaga pada Olimpiade Tokyo 2020.
Sebelumnya, Kumamoto Prefecture juga sudah menawarkan kerjasama serupa kepada tim Indonesia.
Kehadiran Walikota Akita Prefecture disambut baik oleh pihak PBSI yang diwakili oleh Achmad Budiharto (Wakil Sekretaris Jenderal PP PBSI), Rexy Mainaky (Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI), Basri Yusuf (Kepala Bidang Pembinaan PP PBSI) serta Ricky Soebagdja (Kasubid Pelatnas).
"Terima kasih atas kehadiran Walikota dan tim junior Hokuto Bank ke training center kami. Kami berterima kasih atas tawaran kerjasama yang menarik ini. Hal ini menjadi pembelajaran bagi kami untuk bertukar pengalaman," kata Budiharto.
Menurut Budiharto, tawaran kerja sama tersebut akan dibicarakan lebih lanjut pada kepengurusan PBSI yang baru.
"Yokote sudah mempersiapkan training camp khusus untuk penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020. Kami ingin menawarkan kerjasama dengan Indonesia," kata Takahashi.
Sementara itu, Direktur Divisi Promosi Olahraga Departemen Pariwisata, Kebudayaan, dan Olahraga Akita Prefecture, Naoto Iisaka, berterima kasih kepada PBSI atas kesempatan yang diberikan kepada tim bulu tangkis Hokuto Bank untuk berlatih di pelatnas.
Tim bulu tangkis yang dimotori oleh juara Vietnam Open Grand Prix 2015, Saena Kawakami ini memang sudah beberapa hari menjalani latihan di Cipayung.
"Akita terkenal dengan julukan kota olahraga. Tim bulu tangkis kami, yakni Hokuto Bank berada di peringkat nomor empat dari delapan tim," uca Iisaka.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar