Sebanyak empat pebalap Indonesia turut berkompetisi pada ajang balap CEV International Championship 2016. Pebalap terakhir yang bergabung adalah Ali Adrian Rusmiputro.
Turun di kelas Moto2 European Championship, Adrian yang memperkuat Tim Ciatti baru bergabung pada seri kelima di Sirkuit Albecete, akhir pekan kemarin. Hasilnya, dia finis di urutan ke-22.
Persiapan yang mepet jadi salah satu penyebab tidak maksimalnya performa pebalap 22 tahun tersebut. Dia hanya berlatih selama empat jam dengan motor Moto2.
"Dengan persiapan yang pendek, saya cukup puas dengan hasil yang didapat. Untuk race selanjutnya, saya yakin dapat mengejar posisi 10 besar," kata Adrian dalam rilis yang diterima JUARA.
"Saya siap membawa harum nama Indonesia di podium internasional seperti yang saya cita-citakan," ujar Adrian menambahkan.
Baca Juga:
- Perusahaan Belgia Beri Penggemar Wales Bir Gratis
- Ini Komentar Cristiano Ronaldo soal Tangisan Lionel Messi
- Rekor Penonton TV di Wales Pecah dalam Laga Lawan Belgia
Balapan di Albecete ini jadi pengalaman berharga Adrian untuk menghadapi seri-seri selanjutnya. Dia akan mempersiapkan diri dengan berlatih di Sirkuit Almeria, milik manajernya, David Garcia.
Seri balap CEV International Champioship berikutnya akan berlangsung di Sirkuit Algarve, Portugal, 25-28 Agustus.
Selain Adrian, pebalap Indonesia lainnya yang juga turun di kompetisi ini adalah Dimas Ekky Pratama (Moto2 European Championship), Rafid Topan Sucipto (Superstock600), dan Andi "Gilang" Farid Izdihar (Moto3 Junior World Championship).
Adrian juga dijadwalkan turun dengan fasilitas wild card pada Moto2 World Championship di Sirkuit MotorLand Aragon, 23-25 September.
| Editor | : | Pipit Puspita Rini |
| Sumber | : | juara |
Komentar