Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, berbicara soal para pesaingnya di Premier League, terutama Jose Mourinho di Manchester United. Ranieri senyebut Mourinho sebagai Sir Alex Ferguson baru di kubu Setan Merah.
Mourinho diangkat Man United sebagai manajer baru setelah memecat Louis van Gaal. Dengan kemampuan yang dimiliki, Mourinho dipercaya bisa mengembalikan kejayaan Setan Merah seperti pada era Ferguson.
Ferguson merupakan mantan manajer Man United selama 27 tahun (1986-2013). Dalam kurun waktu yang panjang itu, Fergie berhasil meraih 13 gelar Premier League, 5 Piala FA, 4 Piala Liga, 10 Community Shield, 2 Liga Champions, 1 Piala Winners, 1 Piala Super Eropa, 1 Piala Interkontinental, dan 1 Piala Dunia Antar Klub.
"Mourinho bisa menjadi Ferguson baru," kata Ranieri dalam sebuah wawancara dengan La Gazzetta dello Sport.
Baca Juga:
- Isi Surat Perpisahan Bek Baru Barcelona ke Klub Lamanya
- Pernyataan Presiden Sporting CP Bikin Inter Gigit Jari
- Kesetiaan Jamie Vardy Sebanding dengan Bek Legendaris Italia
"Dia tidak akan bertahan selama 26 tahun, tetapi dia akan meninggalkan jejaknya," ucapnya.
Sebagai pelatih, koleksi gelar Mourinho terbilang sebagai salah satu yang paling lengkap. Ia berhasil meraih semua gelar utama di kompetisi Portugal, Inggris, Italia, dan Spanyol.
Di level Eropa, Mourinho pernah menjuarai Liga Champions dan Liga Europa. Ia hanya masih gagal menjuarai Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub.
Selain Mourinho, Ranieri juga berbicara mengenai dua pesaing baru di Premier League, yaitu Antonio Conte bersama Chelsea dan Jose Guardiola (Manchester City).
"Antonio dan Chelsea memang ditakdirkan untuk bersama. Sedangkan Guardiola tampak sebagai sosok terbaik di tempat yang tepat," tutur Ranieri.
[video]http://video.kompas.com/e/5039423772001_v1_pjuara[/video]
| Editor | : | Aloysius Gonsaga |
| Sumber | : | La Gazzetta dello Sport |
Komentar