Rotasi Gagal, Kelelahan Mengganjal Persib

By Jumat, 29 Juli 2016 | 21:15 WIB
Striker Persib Bandung, Juan Carlos Belencoso, kala tampil melawan Arema Cronus di final Piala Bhayangkara di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (3/4/2016).
HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLA/JUARA.NET
Striker Persib Bandung, Juan Carlos Belencoso, kala tampil melawan Arema Cronus di final Piala Bhayangkara di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (3/4/2016).

Maung Bandung dijadwalkan berlatih pada Rabu (27/7) sekembali dengan tangan hampa dari Padang. Atep dkk. bakal menghadapi Persela di laga pekan ke-13, Jumat (29/7).

Laga melawan Laskar Joko Tingkir itu dianggap penting. Pasalnya, kemenangan di kandang nanti bisa mengobati kekecewaan bobotoh sekaligus mengembalikan mental Pangeran Biru.

Keputusan mengejutkan juga datang untuk laga melawan Persela itu. Juan Carlos Belencoso resmi diistirahatkan mulai laga pekan ke-13.

Hal itu terkait hasil evaluasi tim pelatih dan manajemen mengenai performa pemain 34 tahun tersebut. Belencoso menjadi aktor kegagalan rotasi Maung Bandung.

“Saya orang baru di tim dan tengah melihat kemampuan pemain sesungguhnya seperti apa. Saya mencoba rotasi pemain di laga melawan Semen Padang. Belencoso saya kasih kesempatan bermain. Namun, dia sungguh tidak ada kontribusi buat tim,” tutur Janur.

Tak hanya diistirahatkan, pemain asal Spanyol itu juga resmi didepak seusai putaran pertama. Hal itu diungkapkan Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Zaenuri Hasyim.

“Keputusan ini diambil berdasarkan hasil evaluasi bersama manajemen dan tim pelatih. Teknis pemberhentiannya akan dibahas dalam rapat internal manajemen,” kata Zaenuri.

Hal senada diungkapkan Manajer Persib, Umuh Muchtar. Ia mengaku kecewa dengan performa Belencoso.

“Saya kecewa sekali. Ketika diberikan kesempatan, dia tidak ada kemajuan dan tidak berubah dari awal musim. Belencoso sudah pasti didepak pada putaran kedua,” ujar Umuh.

Eks playmaker Persib, Yusuf Bachtiar, sampai-sampai harus angkat bicara soal performa Belencoso. Ia mengaku setuju penampilan sang striker tidak sesuai harapan.

Namun, legenda Maung Bandung itu mengungkapkan masalah yang dihadapi Persib bukan hanya di lini depan.

Yusuf menilai lini tengah dan belakang juga belum menunjukan penampilan terbaik. Bahkan, kekalahan telak dari Semen Padang menurutnya lebih banyak akibat kesalahan pemain belakang.

“Hampir semua gol Persib di Padang terjadi karena kesalahan pemain belakang. Meski begitu, beberapa kali pemain belakang Persib menggagalkan serangan berbahaya dari Semen Padang,” ujarnya.

Yusuf optimistis Djanur bisa membenahi kekurangan Persib di setiap lini dan kembali membawa Persib ke papan atas.

Pemain Incaran

Beberapa pemain sudah masuk dalam radar sebagai pengganti striker yang kabarnya menjadi pemain termahal Persib musim ini itu. “Kami sudah punya pemain incaran. Ada juga yang menawarkan kepada kami,” tutur Umuh.

Djadjang mengaku sudah ditawari empat pemain. Semua tawaran tersebut ditampung karena ia harus melihat langsung kualitas pemain tersebut.

Rencananya ia akan membandingkan dulu antara pemain yang ditawarkan dan pemain incarannya.

“Saya sudah punya pemain incaran. Empat pemain juga sudah ditawarkan oleh agen. Nanti kita lihat saja kemampuan mereka, siapa yang paling pas,” ujar Janur.

[video]http://video.kompas.com/e/5057022208001_v1_pjuara[/video]


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Tabloid BOLA No. 2.684


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X