Persib Bandung akan menjamu Arema Malang pada 27 Agustus 2016. Namun, Atep dkk berharap status laga berubah karena mereka tak bisa tampil di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, maupun Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Kedua stadion yang selama ini jadi markas Persib untuk laga kandang mereka itu ditutup untuk persiapan PON 2016. PON 2016 akan berlangsung mulai 17 September mendatang dan persiapan dilakukan sejak sebulan sebelumnya.
"Kami telah mengirimkan surat meminta pengunduran jadwal kepada PT GTS (Gelora Trisula Semesta), mudah-mudahan dikabulkan."
Manajer Persib, Umuh Muchtar
Situasi ini tak pelak membuat manajemen Persib pusing tujuh keliling. Apalagi, tiga stadion lain di Jawa Barat yang bisa dijadikan alternatif kandang Persib, juga tak bisa dipakai dengan alasan serupa.
Tiga arena itu adalah Stadion Pakansari di Cibinong, Kabupaten Bogor, Stadion Wibawa Mukti di Cikarang, Kabupaten Bekasi, dan Stadion Patriot, Kota Bekasi.
Sebagai solusi, Manajer Persib, Umuh Muchtar mengaku telah meminta kepada Arema untuk lebih dulu menjadi tuan rumah. Persib baru akan jadi tuan rumah pada putaran kedua.
Baca juga:
- Eks Winger Liverpool Main 41 Menit, Klub Singapura Menang
- Semen Padang U-21 Sudah Tetapkan 25 Pemain
- Fenomena Baru di Linus 2016, Klub dari Kampus Ikut Bersaing
"Saya sudah bicara langsung dengan Iwan Budianto (CEO Arema). Tetapi, Arema menolak dan ingin tetap main di Bandung pada putaran pertama," ujar Umuh kepada wartawan di Bandung, Jumat (5/8/2016).
Mendapat penolakan dari Arema, Persib menyiapkan jurus lain agar laga tersebut tetap bisa digelar di Bandung. Manajemen Persib minta pengunduran jadwal hingga setelah PON dan Peparnas 2016, yang akan berakhir 12 Oktober mendatang.
"Kami telah mengirimkan surat meminta pengunduran jadwal kepada PT GTS (Gelora Trisula Semesta), mudah-mudahan dikabulkan," kata Umuh.
[video]http://video.kompas.com/e/5072540646001_v1_pjuara[/video]
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | juara |
Komentar