Cerita Heroik Andik Vermansah Selasa Malam di Shah Alam

By Estu Santoso - Kamis, 11 Agustus 2016 | 01:13 WIB
Winger Andik Vermansah (8) dengan ban kapten Selangor  FA di lengan kirinya memimpin skuat Gergasi Merah saat menjamu Pahang FA di Stadion Shah Alam, Selasa (9/8/2016) malam.
Dok. FA SELANGOR
Winger Andik Vermansah (8) dengan ban kapten Selangor FA di lengan kirinya memimpin skuat Gergasi Merah saat menjamu Pahang FA di Stadion Shah Alam, Selasa (9/8/2016) malam.

SELANGOR, JUARA.net – Klub Malaysia, Selangor FA, yang sedang goncang berhasil tampil bagus pada lanjutan Piala Malaysia 2016. Winger Andik Vermansah jadi bagian kebangkitan Selangor di Stadion Shah Alam, Selasa (9/8/2016) malam.

Selangor FA pada laga ini memenangi pertandingan dengan skor 3-0 atas tamunya, Pahang FA. Kemenangan ini menutup catatan buruk klub berjulukan Gergasi Merah dalam empat laga terakhir.

Empat partai terakhir Selangor baik di Piala Malaysia maupun Liga Super Malaysia (LSM) selalu berakhir dengan kekalahan. Kemenangan tiga gol tanpa balas hasil hat-trick Patrick ’Ronaldinho’ Wleh itu sangat bermakna bagi Andik Vermansah.

Sebab, pemuda 24 tahun ini untuk kali pertama memakai ban kapten Selangor di kompetisi resmi. Cerita penugasan Andik sebagai kapten pada laga ini pun sangat heroik dan penuh kejutan.

”Kapten kami (Bunyamin Umar) menyerahkan ban kapten ke saya saat di ruang ganti pemain Stadion Shah Alam. Bun mengatakan ke manajer kalau ingin laga ini di pimpin pemain tengah,” kata Andik kepada JUARA.

”Sebelumnya, kami saat melakukan meeting tak ada penunjukkan. Tetapi, Bun mengatakan percaya ke saya jelang laga. Awalnya, saya kaget tetapi ini tugas yang harus penting dan harus sukses,” tuturnya.

Andik yang pernah menjadi kapten timnas U-21 Indonesia pun menjalankan peran penuh kejutan itu dengan enjoy. Sebab, dia percaya semua pemain Selangor bakal kerja keras untuk hasil terbaik di laga ini.

”Terus terang, saya sebelumnya absen selama lima laga karena cedera hamstring dan paha. Jadi pada laga ini, stamina kurang mendukung. Tetapi, saya sangat bersemangat sehingga mampu menepikan semuanya,” tutur Andik.

Baca Juga:

Eks pemain Persebaya Surabaya ini menilai kepercayaan ini berat jika dirasakannya sebagai beban. Apalagi, penunjukkan hanya beberapa menit sebelum laga dilaksanakan.


Editor : Estu Santoso
Sumber : juara


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X