Pimpin Daftar Top Scorer, Gunawan Dwi Cahyo Enggan Sentil Penyerang Persija

By Segaf Abdullah - Senin, 15 Agustus 2016 | 17:02 WIB
Dua pemain Persija, Bambang Pamungkas dan Gunawan Dwi Cahyo duel udara dengan satu pemain BSU, Indra Kahfi di Stadion Gelora Deltra, Sidoarjo, Sabtu (30/7/2016) malam.
SUCI RAHAYU/JUARA.NET
Dua pemain Persija, Bambang Pamungkas dan Gunawan Dwi Cahyo duel udara dengan satu pemain BSU, Indra Kahfi di Stadion Gelora Deltra, Sidoarjo, Sabtu (30/7/2016) malam.

Bek Persija Jakarta, Gunawan Dwi Cahyo, tercatat sebagai satu-satunya pemain belakang yang sukses mencetak dua gol dalam satu laga sejauh Kejuaraan Sepak Bola (TSC) 2016 bergulir. Bersama gelandang Ade Jantra, dwi gol tersebut menjadikan pemain berusia 27 tahun itu sebagai top scorer sementara Persija di TSC dengan dua gol.

Pada laga pekan ke-15 TSC, sepasang gol Gunawan Dwi Cahyo berhasil mengamankan poin Persija pada laga kontra Persegres Gresik United yang berakhir imbang 2-2, di Stadion Tri Dharma, Gresik, Jumat (12/8/2016).

"Ya, mungkin itu sudah rezeki dari-Nya. Saya hanya berusaha saja, kebetulan juga arah datangnya bola tepat di kepala saya," kata Gunawan kepada JUARA seusai sesi latihan Persija di Lapangan Nurhanudin, Yon Zikon 14, Jakarta Selatan, Senin (15/8/2016).

Tercatat, empat gol dalam tiga laga terbaru Persija memang dicetak oleh pemain bertahan dan terjadi lewat skenario bola mati.

"Kami sudah dilatih oleh coach Jan Saragih mengenai taktik skema bola mati. Alhamdulillah, kami menerapkan taktik tersebut dengan baik di lapangan," ucapnya.

Namun, Gunawan menolak jika gelontoran gol dari para pemain bertahan merupakan sentilan untuk penyerang Persija. Maklum, pemain depan tim ibu kota yang ada sekarang belum mencetak sebiji gol pun hingga pekan ke-15 TSC.

"Bukan sebuah sindiran kepada para penyerang.Tetapi, ini cuma salah satu kontribusi dari kami para pemain bertahan," tutur Gunawan.

Pada lanjutan TSC pekan ke-16, Persija bakal menjamu PSM Makassar di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/8/2016).
Pada laga tersebut, rekening gol penyerang tim ibu kota seharusnya bisa dibuka. Sebab, jumlah kebobolan Juku Eja, julukan PSM, sudah mencapai 24 gol alias terburuk kelima dari 18 klub TSC.


Editor : Aloysius Gonsaga
Sumber : juara


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X